Unduh PDF
Unduh PDF
X
wikiHow adalah suatu "wiki", yang berarti ada banyak artikel kami yang disusun oleh lebih dari satu orang. Untuk membuat artikel ini, 38 penyusun, beberapa di antaranya anonim, menyunting dan memperbaiki dari waktu ke waktu.
Dalam Artikel Ini: Langkah Tip dan Peringatan Artikel Terkait Referensi
Merasa kesulitan memahami istilah-istilah yang berkaitan dengan LGBTQ? Jika iya, cobalah membaca artikel ini untuk memahami perbedaan setiap istilahnya!
Ilustrasi: LGBTIQ+ | Sumber: Sharon McCutcheon/Pexels [Ditulis oleh Hadjar Chanissa Nur Malika, FIKOM Angkatan 2020] Banyak dari kita yang mungkin sudah tidak asing mendengar singkatan LGBTIQ+. Semakin berkembangnya zaman, banyak orang yang mulai mengakui dan menemukan identitas seksual maupun gendernya. Tidak seperti kelamin biologis bawaan lahir yang hanya ada perempuan dan laki-laki, identitas seksual kini berbagai macam jenisnya. Selain identitas seksual, ada juga identitas gender dan berbagai macam ketertarikan seksual lainnya. Apa saja yang perlu kita ketahui? Frasa LGBT mulai popular di tahun 1990-an. Frasa ini dibuat untuk menyampaikan keanekaragaman budaya yang berdasarkan budaya seksual dan gender. Lalu, frasa Q (questioning) alias queer ditambahkan untuk mereka yang tidak termasuk dalam LGBT atau masih mempertanyakan gender atau seksualitasnya. Berikut adalah penjelasan frasa LGBTQ+: 1) L (Lesbian)
2) G (Gay)
3) B (Biseksual)
4) T (Transgender)
5) Q (Queer dan Questioning)
Selain istilah-istilah di atas, ada beberapa hal juga yang perlu kita ketahui. Yakni + (Plus) yang digunakan untuk mencakup semua identitas gender dan orientasi seksual yang tidak tercakup dalam kelima istilah di atas, seperti Two-Spirit dan pan-indigenous American. Adapun istilah lainnya adalah:
Ada yang namanya 'Queer', apa itu? 28 Januari 2020
Apa yang kamu ketahui mengenai orientasi seksual? Melansir dari Wikipedia, orientasi seksual adalah pola ketertarikan romantis atau seksual pada seseorang atau pada gender, lawan jenis maupun sesama jenis. Umumnya, kita mengetahui ada LGBTQ, yang mewakili lima jenis orientasi seksual di dunia. Namun, kini jenis orientasi seksual makin berkembang, sehingga akhirnya dikenal dengan LGBTQ+. Ada banyak jenis orientasi seksual yang perlu kamu ketahui, di luar dari yang sudah umum dikenal masyarakat. Melansir dari Refinery29, berikut daftarnnya: Kedua istilah ini digunakan untuk mendeskripsikan seseorang yang memmiliki rasa ketertarikan romantis dan/atau seksual pada sesama jenis. Istilah 'gay' dipakai untuk laki-laki, dan 'lesbi' untuk perempuan. Secara umum gay dan lesbi disebut homoseksual, yang merupakan kebalikan dari heteroseksual, yaitu orang yang menyukai lawan jenis atau juga disebut 'straight' Ini adalah istilah yang digunakan untuk menggambarkan seseorang yang memiliki rasa ketertarikan romantis dan seksual pada sesama jenis atau lawan jenis. Jadi, dapat dikatakan jika seseorang tertarik pada laki-laki dan juga perempuan. Panseksual adalah seseorang yang memiliki rasa ketertarikan fisik, romantis, atau seksual pada siapa pun, tanpa melihat identitas gender dan jenis kelaminnya. Istilah ini digunakan oleh sebagian orang, umumnya anak muda dengan orientasi seksual yang nggak secara eksklusif heteroseksual. Terkadang, mereka yang mengaku queer, merasa kalau label 'gay', 'lesbi', atau 'bi' terlalu membatasi preferensi dirinya. Namun, ada juga yang merasa kalau dirinya queer dan 'gay'/'lesbi'. Istilah ini telah dipakai beberapa orang dalam komunitas LGBTQ+, namun nggak sepenuhnya diresmikan atau diterima oleh komunitas itu sendiri, Bela. Akronim untuk lesbi, gay, biseksual, transgender, dan queer, juga pada sekelompok orang yang nggak diidentifikasikan heteroseksual. Terkadang, huruf ‘Q’ dalam akronim tersebut juga melambangkan 'Questioning'. Aseksual adalah istilah yang digunakan untuk mendeskripsikan seseorang yang nggak merasakan ketertarikan seksual. Kebalikan dari aseksual, alloseksual adalah istilah yang menggambarkan seseorang memiliki dan merasa ketertarikan seksual. Istilah aromantik digunakan untuk menggambarkan seseorang yang nggak memiliki ketertarikan romantis, alias nggak merasakan ketertarikan untuk mencinta. Istilah ini digunakan untuk menggambarkan seseorang yang secara seksual, secara estetika, dan/atau secara romantis tertarik pada maskulinitas. Sama dengan 'questioning', seseorang mengaku bicurious ketika ia sedang mencari tahu jika dirinya tertarik pada sesama jenis, sama seperti dirinya tertarik pada lawan jenis. Jika ada yang nggak memiliki ketertarikan romantis, ada namanya demiromantik. Istilah ini menggambarkan seseorang yang nggak memilliki ketertarikan romantis, sampai dirinya mengalami ikatan emosional atau seksual yang kuat dengan pasangannya. Sama seperti demiromantik, demiseksual menggambarkan seseorang yang nggak memiliki ketertarikan seksual, sampai dirinya merasakan hal itu pada suatu kondisi tertentu. Misalnya, setelah membangun ikatan emosional yang kuat dengan pasangannya. Kebalikan dari androseksual, istilah ini digunakan untuk menggambarkan seseorang yang mengalami ketertarikan pada feminin. Baik itu ketertarikan secara seksual, estetika, dan/atau romantis. Istilah ini menggambarkan seseorang yang memiliki hubungan dengan banyak orang dan dijalani dengan sadar. Artinya, seseorang yang menjalani hubungan polyamorous ini berbicara secara terbuka dengan pasangan-pasangannya mengenai keinginannya mengalami ketertarikan seksual dan/atau romantis pada banyak orang. Biasanya, mereka yang menjalani hubungan ini akan menetapkan beberapa peraturan tertentu, tergantung pada persetujuan masing-masing pihak. Istilah ini digunakan untuk menggambarkan seseorang yang tertarik pada genderqueer, transgender, atau orang-orang non-binary. Ketertarikan itu dialami baik secara seksual, romantis, maupun estetik. Itulah 15 jenis orientasi seksual yang perlu kamu ketahui. Orientasi seksual ini dapat terus bertambah atau berkembang mengikuti kemajuan peradaban. Seseorang dapat memberi label orientasi seksual pada dirinya berdasarkan istilah yang sudah ada, dan dapat memiliki lebih dari 1 label. Misalnya, seseorang itu aseksual namun gay. Baca Juga: Kekerasan Seksual dan Jenisnya Menurut Komnas Perempuan |