Kalimat yang digunakan dalam iklan harus bersifat persuasif kata yang dicetak miring berartinya

Mungkin kamu bertanya-tanya, kalimat yang digunakan dalam iklan harus bersifat persuasif artinya apa sih? Oke, tentu saja admin akan memberikan penjelasan arti kata persuasi atau persuasif.

Seperti pertanyaan kalimat yang digunakan dalam iklan harus bersifat persuasif artinya adalah kalimat yang tertulis harus mengajak. Maksudnya seperti apa? Berikut penjelasan lengkapnya.

Arti Kata Persuasi

Persuasi atau persuasif adalah kosakata yang bersifat mengajak, membujuk maupun menyuruh. Artinya kata yang digunakan sifatnya mengajak orang lain atau menyuruhnya agar terbujuk.

Jadi pantas saja kalau kalimat yang digunakan dalam iklan harus bersifat persuasif karena persuasif sendiri kata lain dari persuasi yang memiliki arti mengajak.

Baca Juga : Arti Kata Lunak Dalam Kamus Bahasa Indonesia

Kalimat yang Digunakan Dalam Iklan Harus Bersifat Persuasif

Kalimat yang digunakan dalam teks iklan harus bersifat persuasif yang artinya kalimat tersebut harus bersifat mengajak, membujuk atau menyuruh orang (sasaran konsumen) agar tertarik atau berminat sesuai dengan amanat iklan.

Ya karena tujuan beriklan adalah agar orang lain tertarik dengan produk atau layanan yang kita promosikan, pantas saja jika dalam pembuatan iklan harus bersifat persuasif.

Contoh Penggunaan Persuasi

Bagaimana contoh penggunaan kata persuasif atau persuasi dalam beriklan? Sebenarnya kita bisa melihat iklan-iklan yang bertebaran di internet atau di mana pun kita lihat.

Namun admin akan memberikan sedikit saja contohnya untuk melengkapi pembahasan kali ini.

  • Minuman ini terbuat dari air kelapa muda murni tanpa campuran bahan apapun (maka orang lain akan terbujuk dengan bahan yang digunakan itu)
  • Rokok mengandung banyak bahan berbahaya seperti tar dan nikotin yang dapat merusak tubuh (maka mengajak orang lain agar berhenti merokok dan menghindari rokok)

Dalam contoh tersebut sedikit jelas kalau kata-kata yang admin gunakan itu membujuk, mengajak dan menyuruh orang lain agar tertarik dengan apa yang kita katakan.

Baca Juga : Provokasi Adalah : Pengertian Definisi, Arti Kata dan Contohnya

Kaidah Penulisan Teks Persuasi

Dari arti persuasi yang sudah admin jelaskan diatas harus ditulis sesuai dengan kaidah yang benar-benar mampu untuk mengajak, mendorong dan membujuk orang agar tertarik dengan apa yang diamanatkan dalam iklan tersebut.

Maka kaidah yang digunakan dalam penulisan kalimat teks persuasi harus :

  • Menggunakan kata atau kalimat bujukan
  • Menggunakan kata kerja imperatif
  • Menggunakan kata penghubung
  • Menggunakan kata teknis

Jadi harus sesuai dengan kaidah pembahasan teks kalimat persuasif yang akan kamu gunakan untuk membuat iklan atau pun lainnya yang memang harus menggunakan kalimat tersebut.

Demikian penjelasan mengenai arti kata persuasi yaitu kalimat yang digunakan dalam iklan harus bersifat persuasif yang artinya sudah admin sebutkan berdasarkan makna dan definisi yang ada.

Kalimat yang digunakan dalam iklan harus bersifat persuasif kata yang dicetak miring berartinya

Teks iklan harus mengandung kalimat persuasif. (Dennis Maliepaard/Unsplash)

Bobo.id - Iklan bisa kita temukan dari berbagai media, seperti televisi, internet, laman web, media massa, media sosial, dan sebagainya. 

Iklan merupakan salah satu bagian dari industri perdagangan yang berfungsi untuk menawarkan produk supaya dapat laku dijual di masyarakat.

Namun, iklan tidak hanya menawarkan produk, iklan juga bisa memberikan informasi sehingga pembaca teks iklan mendapat pengetahuan baru.

Berdasarkan unsur pembentuknya, iklan harus memiliki pesan yang ingin disampaikan, bisa berwujud verbal dan nonverbal. 

Pesan verbal yaitu pesan yang disampaikan secara lisan (bukan tertulis), biasanya terdapat pada iklan di televisi atau media sosial berupa video. 

Sementara pesan nonverbal adalah pesan yang tidak menggunakan kata-kata. Jadi penyampaiannya melalui bahasa tubuh, ekspresi wajah, dan sebagainya. 

Nah, dalam penyampaian pesan-pesan tersebut, iklan harus menggunakan kaidah kebahasaan, contohnya penggunaan kalimat persuasif. 

Mengapa teks iklan harus mengandung kalimat persuasif?

Yuk, cari tahu jawaban dan penjelasan mengenai apa itu kalimat persuasif dari sini!

Baca Juga: Dari Banyaknya Planet di Tata Surya, Mengapa Planet Mars yang Paling Sering Diteliti Manusia?


Page 2

Kalimat yang digunakan dalam iklan harus bersifat persuasif kata yang dicetak miring berartinya

Teks iklan harus mengandung kalimat persuasif. (Dennis Maliepaard/Unsplash)

Kaidah Kebahasaan Teks Iklan

Iklan harus menarik pembaca atau pendengar supaya objek dapat menerima dan membeli barang atau jasa yang ditawarkan. 

Oleh karena itu, teks iklan harus mengandung kaidah kebahasaan yaitu kalimat bersifat persuasif, imperatif, dan berima. 

Persuasif yaitu bersifat membujuk secara halus, supaya objek yang dituju merasa lebih yakin dengan penawaran yang diberikan oleh iklan. 

Imperatif yaitu bersifat mendorong, memerintah, melarang, atau meminta. Sifat ini biasanya digunakan dalam iklan layanan masyarakat yang ditujukan untuk penjelasan kepada masyarakat. 

Selain itu, iklan juga harus mengandung rima. Rima adalah pengulangan bunyi yang berselang, baik dalam larik iklan maupun di akhir larik sajak iklan. 

Jadi, jawaban dari pertanyaan, mengapa teks iklan harus mengandung kalimat persuasif adalah supaya memenuhi kaidah kebahasaan teks iklan yang sudah ditentukan.

Selain itu, kalimat imperatif pada teks iklan dibutuhkan untuk menyampaikan pesan penawaran kepada pembaca dengan baik.

Nah, untuk mengetahui lebih lanjut mengenai kalimat persuasif, mari simak penjelasan berikutnya.

Baca Juga: Cari Jawaban Kelas 4 SD Tema 9, Mengapa Manusia Harus Hemat Energi?


Page 3

Kalimat yang digunakan dalam iklan harus bersifat persuasif kata yang dicetak miring berartinya

Teks iklan harus mengandung kalimat persuasif. (Dennis Maliepaard/Unsplash)

Kalimat Persuasif

Di dalam kalimat persuasif, terdapat kalimat perintah yang disampaikan secara tersurat maupun tersirat. 

Artinya kalimat tersebut bersifat membujuk atau merayu, namun secara tidak langsung juga memerintah yang sifatnya tidak memaksa. 

Kalimat yang dapat dikatakan kalimat persuasif antara lain karena bercirikan sebagai berikut. 

- Bermakna ajakan, sesuai dengan pengertian kalimat persuasif tadi bahwa sifatnya mengajak dan membujuk secara halus. 

- Menggunakan tanda baca berupa tanda seru (!)

Walaupun tanda baca yang digunakan dalam kalimat persuasif sama seperti kalimat perintah, namun maknanya berbeda. Karena kalimat perintah bersifat memaksa, kalimat persuasif bersifat membujuk secara halus. 

- Terdapat kata ajakan, kata ajakan tersebut contohnya seperti ayo, mari, yuk, dan sebagainya. 

- Tidak memaksa, kalimat persuasif bertujuan untuk mengajak namun tidak memaksa. 

Contoh Kalimat Persuasif pada Iklan

Setelah memahami pengertian dan ciri-cirinya, mari kita simak contoh-contoh penggunaan kalimat persuasif. 

1. Pada masa pandemi ini, kita harus menjaga kesehatan diri dan keluarga. Mari perangi pandemi dengan menerapkan protokol kesehatan!

2. Ayo, wujudkan anak Indonesia yang peduli lingkungan!

3. Yuk, tetap berada di rumah untuk mencegah penyebaran virus COVID-19!

4. Tingkatkan literasi, mari luangkan waktu untuk membaca buku setiap hari!

5. Jangan sampai dilupakan, penuhi kebutuhan gizi harian dengan minum susu setiap hari!

Kuis!

Sebutkan kaidah kebahasaan dari teks iklan!

Petunjuk: Cek di halaman 2!

Tonton video ini, yuk!

----

Ayo, kunjungi adjar.id dan baca artikel-artikel pelajaran untuk menunjang kegiatan belajar dan menambah pengetahuanmu. Makin pintar belajar ditemani adjar.id, dunia pelajaran anak Indonesia.


Page 4


Page 5

Kalimat yang digunakan dalam iklan harus bersifat persuasif kata yang dicetak miring berartinya

Dennis Maliepaard/Unsplash

Teks iklan harus mengandung kalimat persuasif.

Bobo.id - Iklan bisa kita temukan dari berbagai media, seperti televisi, internet, laman web, media massa, media sosial, dan sebagainya. 

Iklan merupakan salah satu bagian dari industri perdagangan yang berfungsi untuk menawarkan produk supaya dapat laku dijual di masyarakat.

Namun, iklan tidak hanya menawarkan produk, iklan juga bisa memberikan informasi sehingga pembaca teks iklan mendapat pengetahuan baru.

Berdasarkan unsur pembentuknya, iklan harus memiliki pesan yang ingin disampaikan, bisa berwujud verbal dan nonverbal. 

Pesan verbal yaitu pesan yang disampaikan secara lisan (bukan tertulis), biasanya terdapat pada iklan di televisi atau media sosial berupa video. 

Sementara pesan nonverbal adalah pesan yang tidak menggunakan kata-kata. Jadi penyampaiannya melalui bahasa tubuh, ekspresi wajah, dan sebagainya. 

Nah, dalam penyampaian pesan-pesan tersebut, iklan harus menggunakan kaidah kebahasaan, contohnya penggunaan kalimat persuasif. 

Mengapa teks iklan harus mengandung kalimat persuasif?

Yuk, cari tahu jawaban dan penjelasan mengenai apa itu kalimat persuasif dari sini!

Baca Juga: Dari Banyaknya Planet di Tata Surya, Mengapa Planet Mars yang Paling Sering Diteliti Manusia?