Jenis teknik menyanyi yang biasanya dilakukan dengan susul menyusul adalah

searchpengertian.com | Pada kesempatan kali ini admin akan membagikan materi seputar pengertian kanon dan tekniknya dalam bernyanyi banyak suara mata pelajaran seni budaya kelas VII revisi terbaru. Semoga apa yang admin bagikan kali ini dapat membantu anak didik dalam mencari referensi tentang pengertian kanon dan tekniknya dalam bernyanyi banyak suara mata pelajaran seni budaya.

Jenis teknik menyanyi yang biasanya dilakukan dengan susul menyusul adalah

Gambar: freepik.com

A. Pengertian Kanon

Bernyanyi dengan menggunakan teknik kanon yaitu bernyanyi susul-menyusul. Dalam teknik ini, terdapat dua kelompok yang akan menyanyikan bait lagu dengan cara susul-menyusul. Misalnya, dalam kelas yang terbagi dalam dua kelompok, mereka akan membawakan lagu "Burung Hantu" dengan menggunakan teknik di bawah ini.

Kelompok 1 ➜ Matahari terbenam hari mulai malam

Kelompok 2  ➜ ____ Matahari terbenam hari mulai malam

Kelompok 1 ➜ terdengar burung hantu suaranya merdu

Kelompok 2 ➜ ____ terdengar burung hantu suaranya merdu

Kelompok 1 ➜ ku ku ku ku ku ku ku ku ku ku 

Kelompok 2 ➜ ____ ku ku ku ku ku ku ku ku ku ku

Kanon adalah kontrapungtal teknik komposisi yang mempekerjakan melodi dengan satu atau lebih tiruan dari melodi dimainkan setelah diberikan durasi (misalnya, sisa kuartal, satu ukuran, dll). Melodi pertama disebut pemimpin (atau dux), sedangkan melodi imitatif, yang dimainkan dengan berbeda suara , disebut pengikut (atau datang). Pengikut harus meniru pemimpin, baik sebagai replikasi tepatnya ritme dan interval atau beberapa daripadanya transformasi.

Istilah ini berasal dari bahasa Yunani "Canon", yang secara harah berarti "penguasa" atau "tongkat pengukur." Kiasan, kanon juga mengacu pada "standar", "aturan," atau "hukum". Kanon mengacu pada panjang diukur atau konsisten di antara suara-suara mulai satu demi satu. Melalui abad ke-18 kata yang digunakan untuk menggambarkan ketat imitasi adalah "fuga", dan hanya pada abad ke-16 itu kata "kanon" mulai digunakan untuk menggambarkan bentuk musik yang diciptakan/diaransir.

Kanon diklasikasikan oleh berbagai ciri: jumlah suara, interval dimana masing-masing suara yang berurutan dialihkan dalam kaitannya dengan suara sebelumnya, apakah suara inverse , retrograde , atau retrograde-inverse , jarak antar suara, masing-masing suara sama seperti aslinya atau disesuaikan agar sesuai dengan skala diatonis , dan tempo suara berturut-turut. Namun, kanon dapat menggunakan lebih dari satu metode tersebut.

B. Contoh Soal

Berikut ini adalah contoh soal teknik bernyanyi dalam grup vokal sebagai berikut.

1. Sikap badan yang dianjurkan ketika bernyanyi ....

A. membungkuk

B. tegak lurus rileks

C. tegak lurus

D. miring

2. Pada penyajian Paduan suara campuran pria dan wanita, Jenis suara yang biasanya digunakan untuk pria yaitu ....

A. sopran dan mezosopran

B. tenor dan alto

C. tenor dan bass

D. sopran dan alto

3. Rambadia ramba munadaito rio-rio,ramba naposo....”Penggalan lagu tersebut diatas merupakan lagu daerah ....

A. Jawa Barat

B. Jawa Tengah

C. Sumatera Utara

D. Sulawesi Utara

4. Salah satu unsur musik yang menunjukan cepat atau lambatnya suatu lagu atau musik dibawakan yaitu....

A. tempo

B. dinamika 

C. artikulasi

D. birama

5. Berdasarkan fungsinya alat musik dibedakan menjadi 3 kelompok, yaitu alat musik melodis, ritmis dan harmonis. dalam sebuah penyajian musik, alat musik melodis berfungsi sebagai ....

A. pengiring melodi pokok

B. patokan ketukan pada music

C. membawakan melodi sebuah lagu

D. pelengkap suara pada lagu

6. Cara memainkan Alat musik saluang yang berasal dari minangkabau adalah ....

A. dipukul

B. ditiup

C. digoyang

D. dipetik

7. Vokal grup kanon biasanya digunakan kegiatan ....

A. pramuka

B. ekskul al azhar

C. upacara bendera

D. al azru cup

8. Tidak semua bunyi dapat dikatakan sebagai musik, karena ....

A. musik merupakan bunyi yang memiliki nada tunggal

B. bunyi tanpa irama bukan merupakan musik

C. bunyi yang memiliki irama, melodi, dan harmoni yang

D. bisa dikatakan sebagai musik musik hanya dapat didengar jika ada bunyi

9. Berikut yang termasuk jenis suara wanita adalah , kecuali ....

A. sopran

B. mezzosopran

C. alto

D. tenor

10. Vokal grup terdiri dari ... orang.

A. 3 – 12

B. 4 – 14

C. 5 – 15

D. 6 – 16

11. Paduan suara kecil memiliki anggota berjumlah ... orang.

A. 12 – 27

B. 12 – 28

C. 12 – 29

D. 12 – 30

12. Bernyanyi dengan banyak suara tanpa iringan instrumen musik dan hanya menggunakan teknik bernyanyi dimana suara-suara seperti drum, bass, perkusi, dsb dihasilkan dari mulut sehingga menghasilkan alunan melodi yang indah, disebut ....

A. Akapela

B. Nasyid

C. Paduan Suara

D. Kanon

13. Nasyid berasal dari bahasa Arab ansyada-yunsyidu yang memiliki arti ....

A. bernyanyi

B. bersenandung

C. bergumam

D. berteriak

14. Lagu yang dinyanyikan oleh dua atau lebih kelompok penyanyi dan dinyanyikan dengan melodi saling kejar-mengejar atau bersahut-sahutan adalah ....

A. Akapela

B. Nasyid

C. Paduan suara

D. Kanon

Menyanyi dengan lebih satu suara atau yang biasa dilakukan oleh vokal grup memerlukan kerja sama yang baik agar penampilan dapat dilakukan secara maksimal. Hal ini karena menyanyi dengan lebih satu suara atau banyak suara akan menggabungkan beberapa jenis suara yang masing-masing memiliki peranan tersendiri.

Maka dari itu, perlu beberapa pemahaman konsep bernyanyi banyak suara agar kita dapat mengetahui apa yang harus dilakukan ketika menyanyi dengan lebih satu suara. Berikut adalah beberapa pemaparan mengenai konsep, teori, serta langkah menyanyi dengan lebih satu suara.

Bernyanyi Banyak Suara

Vokal grup biasanya terdiri dari tiga hingga dua belas (12) orang yang bernyanyi dengan lebih dari satu suara. Setelah vokal grup, terdapat pula paduan suara kecil yang anggotanya 12 hingga 28 orang, serta  paduan suara yang anggotanya terdiri lebih dari 28 orang. Teknik bernyanyi banyak suara tidak hanya di situ saja, kita juga masih mengenal istilah lain seperti akapela, nasyid, dan lagu kanon. Berikut adalah penjelasan dari masing-masing istilah tersebut.

  1. Akapela adalah bentuk vokal grup gaya kapel dan tanpa alat musik pengiring.
  2. Nasyid berasal dari bahasa Arab, yaitu ansyadayunsyidu yang artinya bersenandung.
  3. Lagu kanon adalah lagu yang dinyanyikan oleh dua atau lebih kelompok penyanyi dinyanyikan dengan melodi saling kejar-mengejar (Tim Kemdikbud, 2017, hlm. 143).

1. Berlatih Lagu Kanon

Di sekolah, lagu bentuk kanon sering ditampilkan pada kegiatan kepramukaan. Oleh karena itu, kemungkinan besar kita pasti pernah mengenalnya. Lagu kanon biasanya dinyanyikan susul-menyusul. Artinya kelompok pertama dapat menyanyikan baris pertama lagu, selanjutnya kelompok kedua akan menyanyikan baris kedua dari lagu.

Misalnya, lagu Burung Hantu dapat dinyanyikan dalam dua kelompok. Kelompok pertama memulai dengan baris pertama, sedangkan kelompok yang lain memulai setelah kelompok pertama selesai menyanyikan baris pertama, terus diulang secara susul-menyusul hingga selesai. Bernyanyi susul menyusul seperti ini sangat baik untuk melatih kekompakan serta chemistry dari suatu vokal grup atau paduan suara.

2. Latihan Vokal

Agar mutu suara baik, menyanyi dengan lebih satu suara juga harus disertai latihan olah vokal dan menerapkan pernapasan diafragma yang memang teknik pernapasan paling efektif untuk digunakan dalam bernyanyi. Kita juga harus berlatih menyanyikan lagu yang disertai perpindahan nada dasar sehingga kita mampu menyanyikan lagu dari nada yang terendah sampai nada yang paling tinggi.

Latihan perpindahan nada dapat dilakukan dengan latihan vokal ala penyanyi paduan suara. Caranya dapat dilakukan dengan menyanyikan beberapa melodi berikut dimulai dengan lagu bernada dasar C mayor, kemudian pindah ke D mayor dan seterusnya.

3. Latihan Vokal Grup dan Paduan Suara

Setelah melatih kekompakan dan teknik perpindahan vokal barulah kita dapat memulai latihan vokal grup dan paduan suara. Menurut Tim Kemdikbud (2017, hlm. 145) latihan vokal grup dan paduan suara dapat dengan beberapa cara seperti latihan lagu dua suara, dan lagu tiga suara yang akan dijelaskan pada pemaparan di bawah ini.

Latihan Lagu Dua Suara

Latihan lagu dua suara dapat dilakukan dalam dua kelompok. Caranya dapat dilakukan dengan membagi kelompok laki-laki dan kelompok perempuan. Kelompok pertama menyanyikan melodi suara pertama. Sedangkan kelompok kedua menyanyikan melodi suara kedua. Kelompok pertama adalah kelompok perempuan. Sementara itu kelompok kedua adalah kelompok laki-laki. Kita dapat mempraktikan latihan ini dengan menyanyikan lagu bagimu negeri di bawah ini.

Jenis teknik menyanyi yang biasanya dilakukan dengan susul menyusul adalah

Hal ini bukan berarti kita tidak mengusung kesetaraan gender. Namun, sudah jelas bahwa kebanyakan suara perempuan lebih tinggi dari laki-laki, sehingga ketika dibagi secara jenis kelamin, kita dapat mengembangkan suatu potensi gabungan variasi keindahan dari dua jenis suara dengan cakupan tinggi rendah nada yang berbeda.

Latihan Lagu Tiga Suara

Tentunya latihan lagu tiga suara dinyanyikan dalam tiga kelompok. Melodi suara pertama dinyanyikan oleh kelompok perempuan dengan suara tinggi, kelompok kedua oleh kelompok perempuan dengan suara rendah, kelompok ketiga oleh laki-laki. Jika jumlahperempuan sedikit, melodi suara satu dinyanyikan oleh kelompok perempuan, suara kedua oleh laki-laki dengan suara tinggi, kelompok tiga oleh laki-laki dengan suara rendah.

Penutup

Seperti yang telah dijelaskan sebelumnya, menyanyikan lagu secara vokal grup memerlukan kerja sama dengan rekan vokal grup atau paduan suara. Oleh karena itu, menyanyi secara secara vokal grup tidak boleh saling menonjolkan diri, apalagi ketika menyanyi secara vokal grup dilakukan dalam satu suara atau secara unisono. Kekompakan, saling menghargai teman, santun, bertanggung jawab, serta peduli terhadap sesama adalah kunci keberhasilan dalam menyanyi secara vokal grup.

Selain itu, keberhasilan menyanyi dalam bentuk vokal grup tidak hanya ditentukan oleh suara yang bagus atau baik, melainkan diperlukan rasa tanggung jawab, kerja sama, santun serta peduli terhadap anggota kelompok. Keberhasilan suatu vokal grup atau paduan suara ditentukan oleh seluruh anggota penyanyinya.

Referensi

  1. Tim Kemdikbud. (2017). Seni Budaya VII. Jakarta: Pusat Kurikulum dan Perbukuan, Balitbang, Kemendikbud.