- HOME
- ARTIKEL
Ikan asap adalah salah satu metode pengawetan ikan yang populer di Indonesia. Berikut ini beberapa ikan yang umum dijadikan ikan asap.
Ikan asap adalah salah satu metode pengawetan ikan yang populer di Indonesia. Berikut ini beberapa ikan yang umum dijadikan ikan asap.
Salah satu cara pengawetan ikan di Indonesia adalah dengan cara pengasapan. Hal ini karena produksi ikan dalam negeri yang melimpah sehingga perlu dilakukan pengawetan agar ikan tidak mudah busuk. Pengasapan adalah salah satu cara pengawetan ikan yang tidak menggunakan bahan pengawet kimia.
Proses pengasapan membuat ikan menjadi garing sehingga tidak mudah busuk. Dibanding dengan ikan segar, citarasa ikan asap memang berbeda sehingga biasanya diolah menjadi masakan lain seperti pecak, lodeh , hingga sambal pedas. Berikut ini beberapa jenis ikan yang biasa diawetkan dengan cara pengasapan.
1/ Ikan Pari
Ikan pari atau dikenal sebagai ikan pe adalah salah satu ikan yang biasa diolah menjadi ikan asap. Ikan yang dalam bahasa Inggris dikenal sebagai ray fish ini merupakan ikan dengan bentuk pipih dengan sayap seperti layang-layang dengan satu ekor panjang. Ikan Pari ini termasuk dalam jenis ikan yang bertulang rawan.
Diantara jenis ikan lainnya, ikan pari ini termasuk yang ikan asap yang paling sering dikonsumsi.
2/ Ikan Cakalang
Selain ikan pari, ikan cakalang juga menjadi salah satu ikan yang sering diasap. Ikan cakalang ini mempunyai bentuk yang bulat memanjang dengan tekstur daging yang padat. Dengan daging ikan yang padat, ikan cakalang harus dibelah terlebih dahulu sebelum diasap dan dibersihkan kotorannya. Ikan kemudian dijepit dengan bambu dan diasap hingga kering.
3/ Ikan Manyung
Ikan manyung adalah salah satu ikan yang hidup di perairan tropis. Ikan yang satu ini mempunyai bentu uang memanjang dengan kepala gepeng dan mempunyai tiga pasang sungut. Selain diasap, ikan manyung ini juga banyak diolah dengan cara diasinkan dan dikenal sebagai ikan asin jambal roti. Ikan manyung ini memupnyai tekstur daging yang tebal dan goreng sehingg cocok diolah menjadi aneka masakan yang lain.
4/ Ikan Lele
Ikan lele adalah salah satu ikan dengan harga yang relative murah dan bisa ditemukan dimana saja. Selain itu, ikan lele juga mengandung gizi yang tinggi dan rasa yang gurih. Ikan lele memang lebih umum dimasak dengan cara pecel lele, namun ternyata ikan lele asap juga menjadi salah satu olahan ikan yang lezat.
5/ Ikan Patin
Ikan patin memang biasanya diolah menjadi sup ikan ataupun digoreng garing. Di Riau, ikan patin ini juga diolah dengan cara diasap dan dikenal sebagai salai ikan patin. Rasa ikan patin yang lezat dan gurih serta aroma asap yang khas dijamin membuat olahan ikan yang satu ini akan membuat ketagihan.
Jakarta - Ikan selais menjadi ikon Provinsi Riau. Ikan pipih memanjang ini biasanya diasap dan diolah jadi pindang hingga gulai. Sedap!
Mendengar ikan salais pastilah terbayang Riau atau Pekanbaru. Ikan dengan sebutan lain ikan selai ini menjadi ikon kebanggan Provinsi Riau. Terlihat dari adanya tugu berbentuk ikan selais tepat di depan Kantor Walikota Pekanbaru di Jalan Jenderal Sudirman. Tugu ini diberi nama Tugu Ikan Selais Tiga Sepadan.
Ikan selais berbentuk pipih memanjang dengan kepala menyerupai kerucut. Tubuh ikan bernama latin Kryptopterus lais ini tidak memiliki sisik. Ciri lainnya berupa dua 'kumis' panjang di dekat mulutnya.
Sungai Kampar, Sungai Kuantan, Sungai Rokan, Sungai Inderagiri, dan Sungai Segati menjadi habitat hidup ikan selais. Selain di sungai, ikan air tawar ini juga bisa hidup di danau.
Permintaan warga Riau dan sekitarnya terhadap ikan selais terbilang tinggi. Ini karena ikan selais populer sebagai makanan khas Riau. Ikan selais umumnya diolah dengan cara diasap sekitar 8 jam. Lalu diolah lebih lanjut seperti digoreng, digulai, dan dipindang.
Kabarnya proses pengasapan ikan selais merupakan budaya turun temurun warga Riau untuk mengawetkan ikan. Disamping memunculkan aroma khas asap, proses ini juga membuat ikan selais awet hingga 1 tahun.
Penyuka pedas pasti jatuh cinta dengan ikan selais asap karena umumnya disajikan dengan sambal merah yang super pedas. Huah! Selain diasapi, ikan selais juga enak dibakar kecap lalu disajikan bersama bawang merah dan cabai iris.
Permintaan yang tinggi, baik untuk konsumsi lokal maupun pemasaran ke wilayah sekitar, membuat harga ikan selais mahal. Perkilogramnya bisa mencapai Rp 80.000.
Banyak restoran di Riau menyediakan ragam olahan ikan selais, seperti Rumah Makan Pondok Ikan Selais di kawasan Jl. Tuanku Tambusai, Kp. Melayu, Sukajadi. Tak perlu bingung mencari rumah makan ini karena ada jaringan internet kuat yang bisa diandalkan. Yuk mampir!
"Ayo ikuti Ekspedisi Langit Nusantara dan jadilah saksi keindahan Bumi Indonesia". (lus/odi)