Daun kelor Apakah ada efek sampingnya?

MANFAAT daun kelor berasal dari berbagai macam nutrisi yang terkandung di dalamnya. Meski demikian, Anda tetap perlu memerhatikan efek samping daun kelor yang bisa Anda alami.

Biasanya, beberapa efek samping dalam artikel ini muncul saat Anda mengonsumsi daun kelor dalam jumlah yang tidak sesuai dengan kondisi Anda.

Selain itu, kondisi kesehatan tertentu, seperti diabetes atau penyakit tekanan darah tinggi, juga bisa meningkatkan risiko kemunculan efek samping.

Untuk menghindari hal-hal yang tidak diinginkan, sebaiknya Anda berkonsultasi dulu dengan dokter sebelum mengonsumsi daun kelor secara rutin. Dengan begitu, Anda bisa mendapat saran dosis yang sesuai dengan kondisi tubuh Anda.

1.Menurunkan jumlah gula darah

Mengutip dari Moringa Vinga, mengonsumsi daun kelor memang baik untuk penderita diabetes. Alasannya, karena kandungan dalam daun kelor mampu menurunkan jumlah gula darah dalam tubuh.

Meski demikian, bukan berarti Anda bisa mengonsumsi daun kelor dalam jumlah yang berlebihan.

Terlalu banyak mengonsumsi daun kelor justru bisa menurunkan jumlah gula darah terlalu banyak sehingga Anda mengalami hipoglikemia. Apalagi, jika Anda juga mengonsumsi obat diabetes lain.

2.Berpengaruh pada hormon tiroid

Efek samping daun kelor berikutnya adalah bahan alami itu berpengaruh pada hormon tiroid yang tidak aktif. Akibatnya, efektivitas obat hipertiroidisme menjadi berkurang.

Jadi, jika Anda sedang minum obat tertentu, pastikan untuk berkonsultasi dengan dokter sebelum rutin mengonsumsi daun kelor.

3.Menurunkan tekanan darah

Salah satu cara menurunkan tekanan darah tinggi adalah dengan mengonsumsi daun kelor. Meski demikian, ada efek samping daun kelor yang perlu Anda waspadai.

Moringa Vinga menyebutkan, mengonsumsi daun kelor bersama dengan obat hipertensi bisa memperburuk kondisi tubuh.

Tekanan darah justru turun di bawah batas normal sehingga kondisi kesehatan Anda dapat terganggu. Untuk menghindari hal-hal yang tidak diinginkan, jangan lupa untuk selalu berkonsultasi dengan dokter, ya.

Meski memiliki beberapa efek samping, bukan berarti Anda tidak bisa mendapat manfaat daun kelor.

Hal penting yang perlu Anda perhatikan adalah dosis daun kelor yang Anda konsumsi. Baik ketika Anda mengonsumsi bahan alami itu secara langsung ataupun dalam bentuk suplemen.(net/ktn)

Bisnis.com, JAKARTA - Kelor atau merunggai adalah sejenis tumbuhan dari suku Moringaceae. Tumbuhan ini dikenal dengan nama lain seperti: limaran, moringa, ben-oil, drumstick, horseradish tree, dan malunggay di Filipina.

Daun kelor merupakan jenis sayuran yang paling banyak mengandung vitamin dan banyak manfaat untuk kesehatan tubuh.

Pada zaman dahulu tanaman kelor biasanya digunakan untuk mengusir makhluk tak kasat mata, namun ternyata ada banyak manfaat daun kelor bagi kesehatan. 

Hal ini dikuatkan dengan data yang dikeluarkan oleh Organisasi Kesehatan Dunia (WHO). Dijelaskan bahwa khasiat daun kelor di antaranya dapat membantu perkembangan tubuh serta menjadi obat tradisional untuk berbagai macam penyakit. Apa yang menjadikan daun kelor bermanfaat adalah berbagai kandungannya yang begitu melimpah. 

Komponen gizi yang terdapat dalam daun kelor antara lain kadar air, protein, lemak, karbohidrat, serat, kalsium, energy, potassium, fosfor, zat besi, zink, B-karoten, vitamin B1, vitamin B2, vitamin B3 dan vitamin C sedangkan komponen asam amino yang terdapat dalam daun kelor antara lain argine, histidin, isoleusine, lysine, methionine, phenylalanine, threonine, triptopan dan valine.

Adapun manfaat dari daun kelor bagi kesehatan tubuh kita antara lain sebagai berikut dikutip dari laman kulonprogokab.go.id :

1. Menyehatkan mata

Daun kelor mengandung sifat yang dapat mengurangi timbulnya gangguan  penglihatan berkat kandungan antioksidan yang tinggi. Daun kelor dapat mencegah pelebaran pembuluh retina, mencegah penebalan membran kapiler, dan menghambat disfungsi retina.

2. Menurunkan kadar gula

Dari hasil penelitian ditemukan sebuah hasil yang mengatakan bahwa manfaat daun kelor olahan, baik berupa teh ataupun sayur bisa menurunkan kadar glukosa darah secara signifikan.

3. Mencegah dan Mengobati Kanker

Ekstrak kelor mendukung kematian sel dini, mencegah pertumbuhan dan reproduksi sel-sel kanker. Peneliti terkemuka menyimpulkan bahwa daun kelor menunjukkan potensi sebagai pencegahan alami.

4. Gizi untuk ibu menyusui

Ibu menyusui membutuhkan gizi yang cukup agar kesehatan bayi tetap terjaga. Mengonsumsi daun kelor sangat disarankan untuk ibu menyusui. Daun kelor secara ilmiah terbukti mendukung laktasi selain itu, penelitian juga telah menunjukkan bahwa daun kelor dapat bertindak sebagai galaktagog, yaitu zat alami untuk mendukung kelancaran laktasi.

5. Sebagai Anti Penuaan

Tidak hanya kaya dengan vitamin A, ternyata daun kelor juga memiliki manfaat yang sangat efektif sebagai antioksidan. Kandungan antioksidan yang tinggi pada daun kelor dapat mencegah efek radikal bebas, sekaligus memperlambat efek penuaan tubuh dan menyeimbangkan kadar hormon dalam tubuh. Selain itu, daun kelor telah terbukti memiliki kandungan hormon sitokinin melimpah yang disebut zeatin dan dihyrozeatins.

Tingkat zeatin pada kelor telah terbukti ribuan kali lebih tinggi daripada kebanyakan tanaman lainnya. Sitokinin menunda proses penuaan pada tanaman, danKetika diaplikasikan pada sel manusia, sel ini pun terbukti memperlambat penuaan. 

6. Menyehatkan Pencernaan

Perlu Anda ketahui bahwa manfaat daun kelor bagi kesehatan pencernaan memiliki kaitan erat dengan fungsi daun kelor sebagai anti-inflamasi. Jika mengonsumsi daun kelor secara rutin, pencernaan akan semakin membaik dan gejala penyakit maag dapat membaik secara signifikan. Ekstrak kelor dapat membantu mengobati beberapa gangguan lambung, seperti sembelit, gastritis, dan kolitis ulserativa. Sifat antibiotik dan antibakteri dari kelor dapat membantu menghambat pertumbuhan berbagai patogen, dan kandungan vitamin B yang tinggi dapat membantu pencernaan.

7. Menjaga Fungsi Otak

Daun kelor mengandung vitamin C dan E yang tinggi, yang bermanfaat memerangi stres oksidatif yang terkait dengan Alzheimer. Penelitian pada hewan terhadap Alzheimer dan demensia menunjukkan hasil yang menjanjikan. Manfaat daun kelor juga dapat meningkatkan dopamin dan serotonin (hormon bahagia). Jika penelitian lebih banyak dilakukan, kelor mungkin dapat digunakan untuk membantu mengobati depresi di masa depan.

8. Mengobati Cacingan

Daun kelor memiliki manfaat lain bagi kesehatan yaitu untuk mengobati cacingan. Obat tradisional cacingan dari daun kelor dibuat dengan cara merebus daun kelor. Saring air rebusan ini dan minum setiap malam untuk menghilangkan cacing perut dari tubuh Anda. Ramuan ini juga membantu dalam menghilangkan cacing usus.

9. Mencegah Gangguan Ginjal

Orang yang mengonsumsi ekstrak daun kelor mungkin menurunkan risiko batu di ginjal, kandung kemih atau rahim, karena daun kelor mengandung antioksidan tingkat tinggi yang mungkin dapat membantu kadar toksisitas di ginjal.

Efek samping daun kelorDaun kelor cukup aman ketika diminum dan digunakan dengan tepat. Daun, buah, dan biji-bijian mungkin aman bila dikonsumsi sebagai makanan. Namun, penting untuk menghindari konsumsi akar tanaman kelor, yang dapat mengandung zat beracun.

Konsumsi tanaman kelor perlu dihindari untuk ibu hamil karena bahan kimia yang terkandung di dalamnya, dikhawatirkan menyebabkan komplikasi selama kehamilan dan keguguran. Memang ada perbedaan pendapat mengenai hal ini, tetapi hal yang terbaik adalah menghindari konsumsi daun kelor saat sedang hamil atau menyusui. 

Apa efek samping minum daun kelor?

Efek samping daun kelor selanjutnya adalah dapat menyebabkan diare yang dapat terjadi pada tubuh apabila mengkonsumsi daun kelor tidak sesuai dengan dosis yang dianjurkan. Sifat pencahar dari daun kelor ini dapat memicu masalah perut salah satunya adalah diare.

Amankah daun kelor di konsumsi setiap hari?

Jadi, bolehkah mengkonsumsi daun kelor setiap hari? Jawabannya adalah tidak. Meskipun termasuk obat herbal, konsumsi daun kelor sebaiknya tetap harus berkonsultasi dengan dokter terlebih dahulu dan dosis/takaran konsumsi juga harus tepat dan tidak boleh jangka panjang.

Manfaat daun kelor untuk penyakit apa saja direbus?

Salah satu manfaat sayur daun kelor adalah untuk mengobati asam urat. Rebusan daun kelor mengandung flavonoid dan alkaloid sehingga dapat memperlambat pembentukan asam urat dalam tubuh. Selain itu, daun kelor juga bisa memberikan manfaat anti inflamasi, mengatasi nyeri, rematik, dan pegal linu.

Penyakit apa saja yang bisa disembuhkan dengan daun kelor?

Manfaat Daun Kelor untuk Kesehatan.
Mencegah Diabetes. ... .
Mencegah Hipertensi. ... .
Menjaga kesehatan dan fungsi dari otak. ... .
Mencegah Kanker. ... .
Obat Peradangan. ... .
6. Menjaga Daya Tahan Tubuh. ... .
7. Menjaga Kesehatan Mata. ... .
Mengatasi Asam Lambung..