Buatlah tabel distribusi frekuensi dari hasil pengukuran tinggi badan 40 siswa dalam cm


Masih ingatkah Anda cara menyajikan suatu data ke dalam bentuk tabel? Dalam menyajikan suatu data staistik ke dalam bentuk tabel, kita akan mengenal istilah tabel distribusi frekuensi. Bagiamana cara membuat tabel distribusi frekunesi dari data statistik?

Untuk membuat tabel distribusi frekuensi yang baik, Ada lima langkah atau tahapan yang harus diperhatikan, yakni:

  1. Menghitung jangkauan (J) dari data tersebut. Bagiamana cara menghitung jangkauan suatu data statistik? Silahkan baca postingan Mafia Online tentang cara menentukan jangkauan suatu data.
  2. Tentukan banyaknya interval kelas, misalnya n dengan perkiraan yang memenuhi ketentuan berikut:

    6 ≤ n ≤ 15

  3. Tentukan panjang interval kelas atau panjang kelas (p). Panjang interval kelas merupakan jangkau data dibagi dengan banyak interval kelas, dengan rumus panjang kelas sebagai berikut.

    p = J/n

  4. Tentukan batas bawah dan batas atas setiap interval kelas. Batas bawah interval kelas ke-1 biasanya diambil dari datum terkecil. Adapun datum terbesar harus termuat dalam interval kelas terakhir.
  5. Tentukan frekuensi pada masing-masing interval kelas dengan menggunakan sistem turus (tally).

Nah untuk memantapkan pemahaman Anda tentang cara membuat tabel distribusi frekuensi, silahkan perhatikan contoh soal di bawah ini.

Contoh Soal

Berdasarkan hasil pengukuran tinggi badan siswa yang dilakukan oleh seorang guru terhadap 40 siswa adalah sebagai berikut:

160, 160, 168, 165, 169, 170, 160, 176, 150, 175, 149, 158, 164, 166, 150, 167, 168, 155, 159, 175, 147, 174, 154, 167, 150, 164, 176, 166, 148, 161, 170, 158, 151, 163, 158, 163, 170, 159, 153, 156.

Buatlah tabel distribusi frekuensi dari data tersebut.

Penyelesaian:

  • Kita harus menghitung jangkauan data tersebut terlebih dahulu. Dari data tersebut diketahui bahwa datum terkecil adalah 147 dan datum terbesar adalah 176, maka jangkauan data terssebut adalah:

    J = datum terbesar – datum terkecil.

    J = 176 – 147
    J = 29
  • Sekarang kita tentukan banyaknya interval kelas, misalnya kita akan membuat banyak interval kelas ada 6.
  • Sekarang kita tentukan panjang tiap interval kelas, yakni dengan rumus:

    p = J/n

    p = 29/6

    p = 4,833 ≈ 5

  • Sekarang kita akan menentukan batas bawah dan batas atas setiap interval kelas interval ke-1 adalah 147, dan batas atasnya 151. Batas bawah interval ke-2 adalah 152, dan batas atasnya 156, dan seterusnya.
  • Menentukan frekuensi pada masing-masing interval kelas dengan menggunakan sistem turus (tally), yakni:

    • frekuensi interval ke-1 adalah 8 
    • frekuensi interval ke-2 adalah 4, dan seterusnya.

Dengan demikian, diperoleh tabel distribusi frekuensi seperti terlihat pada gambar di bawah ini.

Buatlah tabel distribusi frekuensi dari hasil pengukuran tinggi badan 40 siswa dalam cm

Demikianlah postingan Mafia Online tentang cara membuat tabel distribusi frekuensi dari suatu data. Mohon maaf jika ada kata atau perhitungan yang salah dari postingan di atas.

KERJAKAN DENGAN MENGGUNAKAN RUMUS ABC! ​

pertanyaan ada di gambar----------------------------------------mudah.......!!!!!​

1/x +2 = 4x tolongggggggggg​

4x + 5/2x = 18bantu dong​

Diketahui bentuk aljabar : 3a² -7a -9, suku yang merupakan konstanta saja adalah .... Jawab ya

8² - √16 × 2------------------:-: g pntng​

2.6 Sifat Akar Persamaan Kuadrat 51. Jika x = -1 adalah akar dari persamaan x²-3x + c = 0, nilai c = . . . . A. 3 C. -3 B. 1 D. -4 52. Jika x₁ = 2 ada … lah akar dari persamaan 2x² + bx - 6 = 0, nilai b dan akar yang lainnya masing-masing adalah .... A. b = -1 dan x₂ = 1 B. b = -1 dan x₂ D. b = 1 dan x₂ =-3 2 C. b = 1 dan x₂ = -1 2 = = 2/3 3 53. Diketahui 3 dan -5 adalah akar-akar persamaan x² + bx + c = 0. Nilai b dan c masing-masing adalah​

Mohon bantuannya...pakai cara ya kak​

1.Suatu fungsi dinyatakan dengan rumus: f(x) = 4x + a. Jika f(-5) = -13, maka nilai a adalah:…2.Suatu fungsi dinyatakan dengan rumus: f(x) = 5x + b. J … ika f(6) = 23, maka f(x) adalah:…3.Suatu fungsi dinyatakan dengan rumus: f(x) = c – 4x. Jika f(-3) = 13, maka nilai f(8) adalah:…4.Suatu fungsi f dinyatakan dengan f(x) = bx + 6. Jika f(4) = -14. Maka nilai b, adalah:…5.Suatu fungsi f dinyatakan dengan f(x) = bx + 6. Jika f(-4) = -14. Maka notasi fungsinya, adalah:…6.Suatu fungsi f dinyatakan dengan f(x) = bx + 6. Jika f(-4) = -14. Maka nilai f(10), adalah:…7 .Suatu fungsi f dinyatakan dengan f(x) = ax + b. Jika f(3) = 13 dan f(-1) = 1. Maka nilai a + 2b adalah:…8. Suatu fungsi f dinyatakan dengan f(x) = ax + b. Jika f(3) = 13 dan f(-1) = 1. Maka notasi fungsinya adalah:…9. Suatu fungsi f dinyatakan dengan f(x) = ax + b. Jika f(3) = 13 dan f(-1) = 1. Maka niali f(-10) adalah:…10. Suatu fungsi ditentukan dengan f(x) = x2 + ax + b. Diketahui f(3) = -8 dan f(-2) = 7. Maka nilai dari 2a – b, adalah:… 11. Suatu fungsi ditentukan dengan f(x) = x2 + ax + b. Diketahui f(3) = -8 dan f(-2) = 7. Maka nilai dari f(-6), adalah:…​

Mohon bantuannya...Pakai cara ya kak terimakasih..​

Mentok ngerjain soal? Foto aja pake aplikasi CoLearn. Anti ribet ✅Cobain, yuk!

Mentok ngerjain soal? Foto aja pake aplikasi CoLearn. Anti ribet ✅Cobain, yuk!

Masih ingatkah Anda cara menyajikan suatu data ke dalam bentuk tabel? Dalam menyajikan suatu data staistik ke dalam bentuk tabel, kita akan mengenal istilah tabel distribusi frekuensi. Bagiamana cara membuat tabel distribusi frekunesi dari data statistik?

Untuk membuat tabel distribusi frekuensi yang baik, Ada lima langkah atau tahapan yang harus diperhatikan, yakni:

  1. Menghitung jangkauan [J] dari data tersebut. Bagiamana cara menghitung jangkauan suatu data statistik? Silahkan baca postingan Mafia Online tentang cara menentukan jangkauan suatu data.
  2. Tentukan banyaknya interval kelas, misalnya n dengan perkiraan yang memenuhi ketentuan berikut:

    6 ≤ n ≤ 15

  3. Tentukan panjang interval kelas atau panjang kelas [p]. Panjang interval kelas merupakan jangkau data dibagi dengan banyak interval kelas, dengan rumus panjang kelas sebagai berikut.

    p = J/n

  4. Tentukan batas bawah dan batas atas setiap interval kelas. Batas bawah interval kelas ke-1 biasanya diambil dari datum terkecil. Adapun datum terbesar harus termuat dalam interval kelas terakhir.
  5. Tentukan frekuensi pada masing-masing interval kelas dengan menggunakan sistem turus [tally].

Nah untuk memantapkan pemahaman Anda tentang cara membuat tabel distribusi frekuensi, silahkan perhatikan contoh soal di bawah ini.

Contoh Soal

Berdasarkan hasil pengukuran tinggi badan siswa yang dilakukan oleh seorang guru terhadap 40 siswa adalah sebagai berikut:

160, 160, 168, 165, 169, 170, 160, 176, 150, 175, 149, 158, 164, 166, 150, 167, 168, 155, 159, 175, 147, 174, 154, 167, 150, 164, 176, 166, 148, 161, 170, 158, 151, 163, 158, 163, 170, 159, 153, 156.

Buatlah tabel distribusi frekuensi dari data tersebut.

Penyelesaian:

  • Kita harus menghitung jangkauan data tersebut terlebih dahulu. Dari data tersebut diketahui bahwa datum terkecil adalah 147 dan datum terbesar adalah 176, maka jangkauan data terssebut adalah:

    J = datum terbesar – datum terkecil.

    J = 176 – 147
    J = 29
  • Sekarang kita tentukan banyaknya interval kelas, misalnya kita akan membuat banyak interval kelas ada 6.
  • Sekarang kita tentukan panjang tiap interval kelas, yakni dengan rumus:

    p = J/n

    p = 29/6

    p = 4,833 ≈ 5

  • Sekarang kita akan menentukan batas bawah dan batas atas setiap interval kelas interval ke-1 adalah 147, dan batas atasnya 151. Batas bawah interval ke-2 adalah 152, dan batas atasnya 156, dan seterusnya.
  • Menentukan frekuensi pada masing-masing interval kelas dengan menggunakan sistem turus [tally], yakni:

    • frekuensi interval ke-1 adalah 8 
    • frekuensi interval ke-2 adalah 4, dan seterusnya.

Dengan demikian, diperoleh tabel distribusi frekuensi seperti terlihat pada gambar di bawah ini.

Demikianlah postingan Mafia Online tentang cara membuat tabel distribusi frekuensi dari suatu data. Mohon maaf jika ada kata atau perhitungan yang salah dari postingan di atas.

Jumlah siswa = 40

Misalkan sebanyak 20% siswa memiliki tinggi badan tidak lebih dari k cm maka 20% × 40 = 8 siswa. Sehingga fkum≤k cm = 8

Dari tabel terlihat =8  terletak pada kelas interval 146 – 150 sehingga nilai k = 150 cm.

Jadi sebanyak 20% siswa memiliki tinggi badan tidak lebih dari 150 cm.

Video yang berhubungan