Bakat atau potensi diri harus selalu titik-titik agar bisa berhasil

Bakat atau potensi diri harus selalu titik-titik agar bisa berhasil

Potensi adalah sebuah kemampuan dasar yang dimiliki manusia dan sangat mungkin untuk di dikembangkan, sehingga pada intinya potensi sendiri berarti suatu kemampuan yang masih bisa di kembangkan menjadi lebih baik lagi. Atau Potensi diri merupakan kemampuan atau kekuatan diri seseorang baik yang belum terwujud maupun yang telah terwujud, akan tetapi belum sepenuhnya terlihat atau di pergunakan secara maksimal oleh seseorang. Setiap orang memiliki potensi yang berbeda-beda dan ada juga yang memiliki kesamaan dan tidak. Untuk itu berikut 9 Cara Mengembangkan Potensi Diri untuk Beprestasi. 1. Kenali Potensi Diri Sendiri Cara pertama yang harus anda lakukan adalah mengenali potensi diri sendiri, dimana anda harus mengetahui hal apa saja ketika melakukannya anda akan merasa nyaman dan menikmatinya, bahkan tidak merasa bosan ketika melakukannya. Bukan hanya itu saja, anda juga harus melihat apakah anda tergolong orang yang dengan mudah memecahkan masalah atau malah sebaliknya. Hal ini sangat penting untuk mengetahui sejauh mana kemampuan anda dalam memecahkan suatu masalah, misalnya ketika anda berada dalam suatu forum bersama teman-teman dan kemudian berdiskusi secara tidak langsung anda sudah bisa mengetahui sudah sejauh mana kemampuan anda, dan yang paling penting tidak perlu meniru orang lain karena setiap pengalaman dan kemampuan yang dimiliki setiap orang akan berbeda-beda. 2. Niat dan Yakin Hal yang tidak kalah penting dan harus anda dilakukan adalah niat dan keyakinan, niat dan keyakinan merupakan fondasi untuk terwujudnya segala apa yang akan di lakukan. Semakin besar dan kuat niat, maka semakin kuat juga anda akan berjuang. Niat dan komitmen akan sangat berpengaruh dalam proses perjuangan anda, ketika menghadapi masalah pada saat berjuang namun dengan niat yang kuat anda tidak akan mudah menyerah dan terus berjuang. Maka setiap apa yang akan di lakukan harus di iringi dengan niat yang baik agar hasil yang di dapatkan juga sesuai dengan apa yang kita di inginkan. 3. Menerima Kritikan Seseorang yang ingin berprestasi tidak akan tumbang hanya karena suatu kritikan dan tersanjung karena pujian dari orang-orang sekitarnya, jika anda ingin meningkatkan atau mengembangkan potensi dalam diri harus menerima berbagai macam kritikan. Anda harus menerima kritikan dengan rendah hari tanpa merasa anda lah yang paling benar atau merasa bersalah, jadikan kritikan tersebut sebagai alat pelecut untuk mengintropeksi diri, untuk menjadi lebih baik lagi dari sebelumnya. Jangan hanya karena kritikan anda langsung down dan tidak percaya diri lagi, ambil sisi positifnya semakin sering anda mendapatkan kritikan maka semakin sering untuk berbenah hingga mencapai kesuksesan. 4. Berpikir Positif Usahakan untuk terus berpikir positif, jauhkan pikiran negatif karena hal ini hanya akan menghambat proses pengembangan potensi diri anda. Ketika anda membiarkan diri memikirkan hal-hal negatif maka pikiran dan kosentrasi akan terhambat dan bisa berpengaruh dalam proses yang sedang anda lakukan. Berpikir positif juga bisa memerangi atau mengatasi stress dengan demikian anda tidak terlalu merasa tertekan secara berlebihan, hal ini akan membuat anda lebih tangguh dan biasanya orang yang berpikir positif akan melihat apa yang sebenarnya dapat dilakukan dalam menyelesaikan suatu permasalahan. 5. Berteman dengan siapa saja namun bergaul dengan orang yang berintegritas Memilih teman juga merupakan hal yang harus anda perhatikan, teman juga menentukan anda untuk mengembangkan potensi dalam diri. Karena itu jangan salah memilih teman, ketika anda berada di lingkungan pertemanan yang baik maka akan sangat mendukung proses pengembangan potensi dalam diri anda. Karena teman yang baik akan selalu mendukung anda, dengan begitu akan memberi efek positif. Jika anda memiliki teman yang baik ia akan senantiasa selalu mengingatkan anda pada hal-hal baik, mengingatkan kesalahan anda, menularkan kebiasaan baik ketika anda merasa ingin menyerah untuk berproses seorang teman akan selalu memberi semangat agar anda bisa bangkit dan menjutkan lagi proses yang sebelumnya sempat terhenti. Maka pandailah dalam memilih teman, karena seorang teman memiliki pengaruh besar dalam kehidupan anda. 6. Senantiasa Optimis Setiap yang anda lakukan tentu tidak akan selalu berjalan dengan baik atau sesuai dengan apa yang anda inginkan, akan ada saja hambatan yang di dapatkan selama berproses. Sangat sulit rasanya untuk mendapatkan jalan yang selalu lurus dalam hidup. Sebab itu rasa optimis harus anda tanamkan meski hambatan terasa sangat berat. Sikap optimis akan sangat membantu atau menunjang dalam evaluasi setiap kekurangan anda dan terus memperbaiki hingga berkembang seperti apa yang di inginkan. Optimis juga merupakan bentuk sikap percaya diri,yakin serta memiliki harapan positif terhadap proses yang sedang di jalani, dengan optimis anda akan senantiasa berpikir positif dalam menyikapi segala perkara. Tidak mudah menyerah dan putus asa, tetap semangat. 7. Motivasi Diri Untuk mencapai titik yang tinggi maka harus memiliki motivas yang kuat, sebab setiap proses akan memerlukan kerja keras yang maksimal untuk mencapai suatu tujuan dengan hasil yang baik. Motivasi tidak mesti kita dapatkan dari orang lain, namun motivasi yang paling berpengaruh adalah dari diri sendiri. Dengan motivasi anda akan semangat dalam berproses, sugesti diri anda bahwa apa yang di kerjakan dengan baik akan mendapatkan hasil yang baik pula, ingat hasil tidak akan menghianati proses. Lakukan dengan baik agar proses pengembangan potensi anda berhasil. 8. Menerima Kekurangan Di dunia ini tidak ada manusia yang sempurna, maka pahami hal itu dengan baik agar bisa menerima kekurangan diri sendiri. Tidak perlu meminta orang lain untuk memahami anda, tetapi diri sendirilah yang harus mengerti akan kekurangan yang dimiliki. Berputus asa hal yang wajar asal tidak sampai menyerah. Ketika anda memutuskan untuk menyerah maka anda termaksud orang yang pecudang. Sosok pecundang tidak akan pernah berhasil dalam hal apapun, termaksud dalam pengembangkan potensi dalam diri. Sadarilah kekurangan anda dan berusahalah untuk memperbaikinya selagi masih bisa. 9. Memaafkan Diri Dalam setiap proses sudah pasti akan ada saja hal yang menjadi masalah dan penghambat anda untuk mengembangkan potensi dalam diri yang terkadang membuat anda marah,sedih bahkan kecewa pada diri sendiri. Hal ini sebenarnya bukanlah masalah besar jika anda masih bisa memaafkan diri sendiri setelah apa yang sudah terjadi, penting untuk anda pahami bahwa yang namanya berproses sudah pasti akan selalu ada masalah dan hambatan. Namun hal yang paling penting adalah anda bisa memaklumi semua itu dan menerima serta memaafkan diri. 10. Keluar dari Zona Nyaman Hal yang benar-benar bisa menjadikan anda kuat adalah berbagai kesulitan dan tantangan dalam hidupmu, kemudahan dan kenyaman secara kontinu justru akan melemahkan anda sehingga anda tidak mampu mengeksplorasi potensi diri anda. Jadi cobalah untuk keluar dari zona nyaman dan coba cari tantangan-tantangan yang bisa menchalenge diri anda. Semakin banyak kesulitan yang anda lewati semakin kuat karakter diri anda. 11. Banyak Belajar Hidup ini adalah serangkaian proses belajar dan belajar, belajar tidak hanya identik dengan proses interaksi antara guru dan murid dalam kelas, namun belajar adalah dimana anda dalam keadaan tidak tahu menjadi tahu, tidak ahli menjadi ahli dan tidak baik menjadi baik. Jadi apapun hal yang anda lalui kemudian mengubah diri anda menjadi lebih baik maka itu dinamakan dengan belajar. Semakin banyak pengetahun yang anda miliki maka peluang untuk mengetahui potensi diri anda semakin besar. 12. Mengasah Potensi Diri Ibaratkan pisau jika terus di asa maka akan semakin tajam, sama halnya dengan potensi diri anda. Jadi jika anda sudah mengenali potensi diri selanjutnya silahkan anda asa dan permantap potensi diri anda sehingga bisa maksimal Itulah cara mengembangkan potensi dalam diri, berproseslah dengan baik agar apa yang anda hasilkan sesuai dengan harapan dan keinginan. Sabar dan hargai setiap usaha yang anda lakukan sekecil apapun itu. Ingat putus asa boleh saja tapi yang tidak boleh itu ketika anda menyerah. Semoga bermanfaat.

Diperbarui 12 Apr 2022 - Dibaca 6 mnt

Menemukan potensi diri memang bukan hal yang mudah. Tidak jarang, seseorang salah langkah dan harus mulai dari awal lagi. Atau kasus lain, ada yang sampai sekarang belum mengetahui potensi diri sendiri sehingga tidak tahu harus mulai “melangkah” dari mana.

Ketika merasa clueless tentang tujuan hidup, bukan berarti kamu tidak memiliki potensi diri kok. Lagipula, timing setiap orang memang berbeda-beda. Jadi, jangan frustasi dulu karena ada beberapa langkah yang bisa membantumu menemukan potensi tersebut.

Baca Juga: 8 TED Talks untuk Anak Muda tentang Kebahagiaan dan Kesuksesan

1. Buat keputusan untuk berkembang

Bakat atau potensi diri harus selalu titik-titik agar bisa berhasil

© disabilitytoolkit.org.uk

Langkah pertama untuk menemukan potensi diri adalah dengan membuat keputusan secara sadar bahwa kamu ingin berkembang dan berubah menjadi lebih baik.

Keinginan untuk berubah dan berkembang sangat bagus untuk dapat membuat kamu bergerak maju. Keputusan ini adalah bentuk dari niat untuk menggali potensi diri.

Ketika kamu sudah memiliki niat maka kamu akan dapat melakukan berbagai cara untuk menemukan potensi diri. “Semua tindakan berawal dari sebuat niat,” memang terdengar seperti sebuah kalimat yang sangat klise, tapi kamu pasti juga setuju bahwa pernyataan ini memang benar adanya.

2. Kenali diri sendiri

Bakat atau potensi diri harus selalu titik-titik agar bisa berhasil

© rd.com

Langkah selanjutnya yang harus kamu lakukan untuk menemukan potensi diri adalah dengan belajar mengenali diri sendiri. Dalam dunia profesional, sangat penting bagi seseorang untuk mengetahui tentang kekuatan dan kelemahan yang dimilikinya.

Untuk dapat mengenali diri sendiri, kamu juga bisa bertanya pada orang-orang di sekitarmu tentang bagaimana mereka melihat kepribadianmu.

Kebanyakan orang mungkin tidak akan memberitahumu secara langsung apa hal yang tidak mereka sukai dari dirimu.

Tapi jika kamu meminta pendapat jujur mereka dan memberi tahu tujuanmu adalah untuk lebih mengenal dirimu sendiri, tentu orang lain akan menjawabnya. Asalkan kamu juga tidak tersinggung dengan segala jawaban yang didapat.

Ketika kamu sudah mengetahui kekurangan dan kelebihanmu juga kekuatan dan kelemahanmu, maka kamu juga akan mengetahui apa saja yang harus kamu kembangkan dan perbaiki.

Tentunya dengan semakin mengenal diri sendiri kamu juga akan semakin mengerti apa potensi diri yang kamu miliki.

3. Menyingkirkan rasa takut akan kegagalan

Bakat atau potensi diri harus selalu titik-titik agar bisa berhasil

© Yanalya via freepik.com

Setelah kamu sudah mengenal dirimu lebih dalam, langkah selanjutnya yang akan membantu kamu untuk menemukan potensi diri adalah dengan menyingkirkan rasa takutmu terhadap kegagalan.

Seperti yang sudah dikatakan sebelumnya bahwa pemikiran kita tentang kegagalan akan sangat mungkin membuat seseorang meragukan tentang potensi diri yang dimilikinya.

Sebuah kegagalan seharusnya tidak menghalangi kamu untuk terus menggali potensi diri dan mengembangkannya.

Untuk dapat menemukan potensi diri, kamu harus selalu menganggap bahwa kegagalan adalah sebuah hal yang wajar terjadi pada setiap usaha yang kamu lakukan.

Jika kamu sudah tidak merasa takut pada kegagalan, maka akan dapat menjadikan kegagalan tersebut sebagai pembelajaran dan alasan untuk berusaha lebih baik lagi mencapai yang kamu inginkan.

4. Tetapkan tujuan

Bakat atau potensi diri harus selalu titik-titik agar bisa berhasil

© lifenthuziast.com

Sepertinya mustahil bagi seseorang untuk menjalani kehidupan tanpa tujuan. Sebuah tujuan akan menentukan ke arah mana kamu akan berjalan.

Begitu juga ketika kamu ingin memaksimalkan potensi diri yang kamu miliki, kamu juga harus mengetahui ke mana tujuanmu.

Tujuan yang kamu tetapkan bukan sekedar tujuan besar dan umum seperti “ingin menjadi orang sukses” atau sejenisnya, tapi juga tujuan-tujuan kecil yang nantinya juga akan membantu kamu memncapai tujuan besar dalam hidupmu.

Pastinya akan lebih mudah untuk kamu mencapai sesuatu ketika kamu mengetahui secara spesifik apa hal yang kamu inginkan dan akan kamu lakukan.

Baca Juga: 10 Cara Mudah untuk selalu Mendapatkan Inspirasi Hidup

5. Meraih tujuan melalui langkah kecil

Bakat atau potensi diri harus selalu titik-titik agar bisa berhasil

© Peoplecreations via freepik.com

Setelah menentukan tujuan, sekarang saatnya kamu untuk mencapai tujuan tersebut. Kamu bisa memulai dengan langkah kecil untuk mencapai tujuan tersebut.

Ketika kamu berhasil mengambil langkah kecil, kamu akan membuktikan pada dirimu sendiri bahwa kamu dapat melakukan lebih dari yang kamu pikirkan.

Mencapai tujuan kamu melalui langkah-langkah kecil juga akan lebih mempermudah kamu untuk mempelajari potensi diri yang kamu miliki.

Jika kamu merasa kesulitan menentukan langkah apa yang harus dilakukan untuk mencapai tujuan tersebut, kamu bisa belajar dari orang-orang yang telah mencapai tujuan yang sama.

Kamu bisa mencari inspirasi dimanapun termasuk blog, buku, ataupun bertanya langsung pada orang yang sudah kamu kenal.

6. Buat daftar pencapaian

Bakat atau potensi diri harus selalu titik-titik agar bisa berhasil

© selflovebeauty.com

Langkah selanjutnya yang dapat membantu kamu menemukan potensi diri adalah dengan membuat daftar hal-hal yang telah kamu capai.

Selain sebagai apresiasi pada dirimu sendiri, daftar kesuksesan ini juga akan sangat membantu kamu terutama saat kamu menghadapi kendala ketika ingin mencapai tujuanmu yang lain.

Kamu akan kembali percaya diri karena kamu tahu bahwa kamu sebelumnya juga memiliki tujuan dan telah berhasil mencapainya.

Pada dasarnya, pencapaian besar adalah kumpulan dari banyak pencapaian kecil yang sudah kamu lakukan.

7. Berhenti membandingkan dirimu dengan orang lain

Bakat atau potensi diri harus selalu titik-titik agar bisa berhasil

© elearningmind.com

Pernah mendengar istilah, “Rumput tetangga selalu terliat lebih hijau“? Sebagian besar orang pasti sudah pernah mendengar dan juga merasakannya.

Ketika kita memiliki satu pencapaian dan melihat orang lain memiliki pencapaian lebih besar, kebanyakan dari kita akan merasa bahwa pencapaian kita tidak pantas untuk dibanggakan.

Padahal, bukan seperti itu seharusnya kita melihat pencapaian orang lain. Jika membandingkan diri sendiri dengan orang lain, maka tidak ada pernah habisnya dan pada akhirnya kamu tidak pernah menyadari potensi diri yang kamu miliki.

Ketika melihat orang lain memiliki pencapaian yang lebih besar, cukup dijadikan motivasi diri bahwa jika orang lain bisa mencapainya, kamu juga tentunya akan bisa menuju ke sana.

Ketika sudah menemukan potensi diri dan dapat mengembangkannya, tujuan yang kamu inginkan juga tentunya akan lebih mudah tercapai.

Baca Juga: 10 Buku Motivasi yang Perlu Kamu Baca di Awal Karier

Itulah delapan langkah yang bisa membantumu dalam menemukan potensi diri.

Sekarang, kamu tidak perlu lagi merasa rendah. Kamu punya potensi besar yang tidak dimiliki oleh orang lain, lho.

Namun, menyadari potensi saja tidak cukup. Kamu perlu terus menggali kemampuan tersebut agar berbuah baik.

Nah, hal itu bisa kamu temukan di kelas online Glints ExpertClass. Ada banyak kelas Personal Development yang dipandu oleh para pakar berpengalaman.

Jadi, potensimu bisa berkembang menjadi bekal karier yang kuat.

Langsung daftarkan diri dan cari kelasnya sekarang juga, ya!