Apakah keturunan pki bisa jadi tni

Apakah keturunan pki bisa jadi tni
Apel TNI-Polri amankan Pemilu 2019. ©2019 Merdeka.com/Iqbal Nugroho

Merdeka.com - Panglima TNI Jenderal Andika Perkasa menghapus larangan keturunan Partai Komunis Indonesia (PKI) menjadi anggota TNI. Keputusan Andika itu mendapat respons positif DPR.

Anggota Komisi I DPR Bobby Adhityo Rizaldi mendukung langkah Andika tersebut. Sebab menurut dia, meski proses pendaftaran bagi keturunan PKI masuk TNI dihapus tak menjamin calon tersebut lolos seleksi.

"Bila soal keturunan PKI bisa mendaftar, saya rasa tidak masalah, kan belum tentu diterima," ujar Bobby kepada wartawan, Kamis (31/3).

Namun Bobby mengingatkan harus dipastikan meski keturunan PKI tidak boleh masih terpapar paham komunisme. Hal itu bisa terlihat melalui tes wawasan kebangsaan.

"Selama memang tetap ada tes wawasan kebangsaan dan memastikan tidak terpapar pemikiran leninisme, komunisme dan marxisme yang merupakan ajaran terlarang berdasar TAP MPRS No 25/1966," ujar politikus Golkar ini.

Sementara soal tes renang dihapus, Bobby tidak setuju. Sebab akan menambah biaya pelatihan prajurit untuk melatih renang. Prajurit perlu siap segala di medan perang.

"Prajurit kan harus siap perang di segala medan, dan keahlian renang bukan soal pemerataan kesempatan, tapi soal kemampuan fisik dasar prajurit, yang akan menambah biaya pelatihan dan tambahan waktu," katanya.

2 dari 2 halaman

Jenderal Andika Tegaskan Tak Ada Larangan Keturunan PKI Masuk TNI

Panglima TNI Jenderal Andika Perkasa menegaskan tidak ada larangan keturunan Partai Komunis Indonesia (PKI) untuk menjadi calon prajurit TNI. Andika menerangkan jika panitia seleksi menggagalkan calon prajurit karena alasan keturunan PKI, maka itu keputusan yang tidak punya dasar hukum.

"Ini adalah dasar hukum, ini legal, tapi tadi yang dilarang itu PKI. Kedua adalah ajaran komunisme Marxisme, Leninisme. Itu yang tertulis. Keturunan ini apa dasar hukum, apa yang dilanggar sama dia," kata Andika menyampaikan isi Ketetapan (TAP) MPRS XXV/1966 sebagaimana disiarkan kanal YouTube Jenderal TNI Andika Perkasa di Jakarta dilansir Antara, Rabu (30/3).

"Jangan kita mengada-ada. Saya orang yang patuh peraturan perundang-undangan. Ingat ini. Kita melarang pastikan kita punya dasar hukum," tegas Andika. [gil]

Baca juga:
Selain Keturunan PKI, Jenderal Andika Hapus Tes Renang dalam Seleksi Calon Prajurit
KKB Kembali Berulah, Satu Anggota Koramil Yalimo Gugur Ditembak
MK Tolak Gugatan Perpanjangan Batas Usia Pensiun Prajurit TNI
Jenderal Andika Tegaskan Tak Ada Larangan Keturunan PKI Masuk TNI
Semprot Kolonel, Jenderal Andika Perintahkan Keturunan PKI Boleh Daftar TNI
Momen Pemakaman Jenderal Besar Soedirman, Lautan Manusia Ikut Mengantarnya
Keren Abis TNI Wanita Tak Kalah Latihan Fisik Sama Para Prajurit Pria, Ini Videonya

Apakah keturunan pki bisa jadi tni
Ketua YPKP 65, Bedjo Untung mengapresiasi Panglima TNI Jenderal Andika Perkasa yang mengizinkan keturunan mantan anggota PKI mendaftar seleksi TNI. Ilustrasi (ANTARA FOTO/Aprillio Akbar)

Jakarta, CNN Indonesia --

Ketua Yayasan Penelitian Korban Pembunuhan 1965-1966 (YPKP 65), Bedjo Untung menilai langkah Panglima TNI Jendral Andika Perkasa mengizinkan keturunan mantan anggota Partai Komunis Indonesia (PKI) mendaftar TNI membuat lega korban kekerasan 1965 dan keluarga para pihak yang dicap PKI selama ini.

"Atas nama YPKP 65 dan saya sendiri selaku korban, saya ucapkan banyak terima kasih atas pernyataan panglima TNI Pak Andika. Saya sambut baik dan ini sangat melegakan dan menyenangkan para korban," kata Bedjo kepada CNNIndonesia.com, Kamis (31/3).

Bedjo berharap Andika bisa segera menginstruksikan kepada jajaran TNI di level bawah terkait kebijakan tersebut. Hal itu untuk memastikan para anak dan cucu dari orang yang dituduh terafiliasi PKI tak lagi bermasalah untuk masuk TNI pada kemudian hari.

"Karena dulu itu kebijakan itu [keluarga terafiliasi PKI tak bisa masuk TNI] tak masuk akal. Dan sekarang ini jendral berpikir secara kenegarawanan," ujarnya.

Di sisi lain, Bedjo juga menaruh harapan Andika dan semua pihak bisa membuka diri terkait aturan dalam TAP MPRS 25 Tahun 1966 yang masih berlaku sampai saat ini.

TAP MPRS itu berisikan tentang pembubaran PKI, pernyataan sebagai organisasi terlarang di seluruh Indonesia dan larangan setiap kegiatan untuk menyebarkan atau mengembangkan paham atau ajaran Komunis, Marxisme, Leninisme.

Baginya, aturan tersebut sarat kontroversi dan berimplikasi membuat ketidakadilan bagi keluarga keturunan PKI di Indonesia. Ia pun berharap ke depan keluarga keturunan PKI dan korban peristiwa 1965 tak di cap sebagai sesuatu yang membahayakan oleh negara lagi.

"Saya harapkan mari kita berjuang bersama dengan para korban 65 yang ingin bangun negerinya," katanya.

Seperti diketahui, Andika telah menghapus sejumlah syarat dalam proses seleksi penerimaan prajurit, baik taruna, perwira, bintara, hingga tamtama. Salah satunya keturunan dari anggota PKI bisa mendaftar dalam proses seleksi penerimaan prajurit TNI.

(rzr/fra)

[Gambas:Video CNN]

Apakah keturunan PKI Boleh jadi tentara?

Panglima TNI Jenderal Andika Perkasa mengeluarkan aturan baru yang membolehkan anak keturunan anggota Partai Komunis Indonesia (PKI) ikut seleksi TNI.

Siapa artis keturunan PKI?

Beberapa keturunan PKI bahkan kini bekerja sebagai artis. Berikut ini 4 artis tanah air yang ternyata keturunan PKI..
Okky Asokawati. Okky Asokawati (republika.co.id) ... .
Fico Fachriza. ... .
Reza Rahadian..