Apa saja yang harus diperhatikan dalam memandikan pasien?

Kompetensi Dasar Imu Kesehatan Masyarakat:

3.3  Menerapkan program kesehatan ibu dan anak

4.3  Melaksanakan kegiatan kesehatan ibu dan anak

Unit Kompetensi:

KES. VK 02.001.01 Melakukan Personal Hygiene kepada Klien/ Pasien (memandikan pasien, keramas, oral hygiene, potong kuku)

KES. VK 02.002.01 Melakukan Perawatan Perineum (Vulva Hygiene)

PENDAHULUAN


         Personal Hygiene berasal dari bahasa Yunani yaitu personal yang artinya perorangan dan hygiene berarti sehat. Jadi personal hygiene artinya kebersihan perorangan dimana hal tersebut merupakan tindakan untuk memelihara kebersihan dan kesehatan seseorang untuk kesejahteraan fisik dan psikis.

    Kebersihan merupakan hal yang sangat penting dan harus diperhatikan karena kebersihan akan mempengaruhi keadaan fisik dan psikis seseorang. Kebersihan itu sendiri dipengaruhi oleh beberapa faktor diantaranya body image, praktik sosial, status sosial ekonomi, pengetahuan, budaya, kebiasaan seseorang, kondisi fisik.

      Jika seseorang sakit, biasanya masalah kebersihan diri kurang diperhatikan. Hal ini karena menganggap sepele masalah kebersihan padahal jika hal tersebut dibiarkan terus dapat mempengaruhi kesehatan secara umum dan berdampak fisik (seperti gangguan integritas kulit, gangguan membran mukosa mulut, infeksi mata dan telinga, dan gangguan fisik pada kuku) dan dampak psiko sosial (seperti gangguan kebutuhan rasa nyaman, kebutuhan dicintai dan mencintai, kebutuhan harga diri, aktualisasi diri dan gangguan interaksi sosial).

Kegiatan Belajar 1: Memandikan Pasien

A. Kompetensi Dasar

    Menerapkan prosedur memandikan pasien

B. Indikator Pencapaian Kompetensi

    1. Menerapkan prosedur memandikan pasien

        a. Menjelaskan tujuan memandikan pasien

        b. Mengurutkan prosedur memandikan pasien

    2. Memandikan pasien

        a. Menyiapkan alat memandikan pasien

        b. Melakukan tindakan memandikan pasien

Apa saja yang harus diperhatikan dalam memandikan pasien?

C. Materi

    1. Pengertian

        Tindakan yang dilakukan pada klien yang tidak mampu mandi secara mandiri dengan cara memandikan di tempat tidur (Andi Sitti Jamilah dkk, 2018).

        Memandikan pasien merupakan tindakan keperawatan yang dilakukan pada pasien yang tidak mampu mandi secara mandiri atau memerlukan bantuan dengan cara membersihkan pasien dengan air dan sabun (Elly Purnamasari dkk, 2017).

    2. Tujuan

        a. Menjaga kebersihan tubuh dan menghilangkan bau badan

        b. Mengurangi infeksi akibat kulit kotor

        c. Mempelancar sistem peredaran darah

        d. Menambah kenyamanan pasien dan memberikan perasaan segar

        e. Mendidik pasien dalam kebersihan perorangan

    3. Indikasi

        a. Pasien yang tidak mampu mandi secara mandiri

        b. Pada semua pasien baru bila kotor sekali dan keadaan memungkinkan

        c. Pada semua pasien yang dirawat (rutin 2x sehari)

        d. Segera pada post partum (setelah melahirkan)

        e. Bila diperlukan sewaktu - waktu

    4. Hal yang perlu diperhatikan:

        a. Jangan menimbulkan perasaan malu pasien dan tetap menjaga kesopanan

        b. Dalam bekerja harus cepat, rapi, dan penuh perhatian kepada pasien

        c. Keadaan umum pasien dan kelainan-kelainan pada badannya

        d. Usahakan bagian badan jangan banyak terbuka

        e. Waslap dibasahkan secukupnya, jangan terlalu basah atau terlalu kering

        f.  Bila air kotor harus segera diganti

        g. Membersihkan daerah genitalia, sebaiknya dibersihkan oleh pasien sendiri. Bila            pasien tidak sadar, post partum atau tidak dapat melakukan sendiri, dilakukan            oleh perawat.

        h. Pada pasien yang dapat mandi sendiri, perawat menyiapkan alat - alat dan                  membantu seperlunya

    4. Standar Prosedur Operasional (SPO) Memandikan Pasien di Atas Tempat Tidur

CHECK LIST OBSERVASI

SPO MEMANDIKAN KLIEN DI ATAS TEMPAT TIDUR

No

Komponen Penilaian

Pelaksanaan

Bo-bot

Ket

B

S

B

S

B

S

A

Persiapan Alat

1

Waskom 2 buah berisi air hangat dan bersih

1

2

Standar Waskom

1

3

Waslap 3 buah

1

4

Sabun

1

5

Handuk kecil

1

6

Handuk besar 2

1

7

Selimut mandi  

1

8

Pakaian ganti

1

9

Tempat pakaian kotor dengan tutupnya

1

10

Hanscound bersih

1

11

Masker

1

12

Lotion

1

13

Celemek/ apron/ jas lab

1

14

Pispot/ bedpan untuk BAB, urinal untuk Px pria BAK

1

15

Perlak kecil 1 dan perlak besar 1

1

16

Botol cebok

1

17

Tissue

1

18

Bengkok/ nierbekken

1

19

Minyak telon

1

B

Tahap Pra Interaksi

1

Mengidentifikasi kebutuhan pasien

1

2

Cuci tangan

1

3

Menyiapkan alat

1

C

Tahap Orientasi

1

Mengucapkan salam terapiutik

1

2

Memeriksa identitas pasien (nama, tanggal lahir) dan memperkenalkan diri

1

3

Menjelaskan tujuan dan prosedur

1

4

Kontrak waktu ± 30 menit

1

5

Memberi kesempatan klien untuk bertanya

1

6

Menanyakan kesiapan klien sebelum tindakan dilakukan

1

D

Tahap kerja

1

Cuci tangan menggunakan handsrub/ pakai sabun dan air mengalir dengan 6 langkah benar

1

2

Memakai sarung tangan, celemek dan masker

1

3

Jaga privasi klien dengan menutup sketsel/ tirai

1

4

Tawarkan pada klien untuk BAK dan BAB di atas tempat tidur. (Bila Px BAB/ BAK, berikanlah pertolongan sesuai SPO ketrampilan ini)

1

5

Mengganti selimut pasien dengan selimut mandi

1

6

Melepaskan pakaian klien bagian atas dan meletakkannya di keranjang pakaian kotor

1

7

Memindahkan bantal pasien dan meletakkan perlak serta handuk kecil di bawah kepala klien

1

8

Tawarkan klien ingin memakai sabun atau tidak saat akan membasuh wajah pasien kemudian basuh wajah (mulai dari mata bagian tepi dalam ke arah luar, dahi, pipi, dagu, hidung, mulut, kemudian telinga dan leher).

1

9

Keringkan dengan handuk (setelah selesai, handuk dan perlak diangkat dan diletakkan di tempatnya)

1

10

Bentangkan handuk pada dada pasien

1

11

Letakkan perlak dan handuk besar di bawah lengan pasien yang terjauh dari perawat

1

12

Basuh lengan yang terjauh dari perawat menggunakan waslap dengan air hangat, kemudian air sabun, dan bilas dengan air bersih (bersihkan mulai bahu lengan bagian luar, jari, dan sela-sela jari, telapak tangan, lengan bagian dalam, dan ketiak)

1

13

Keringkan

1

14

Dan lakukan hal yang sama pada lengan yang dekat dengan perawat

1

15

Angkatlah tangan klien ke atas dan turunkan selimut mandi ke arah perut bawah

1

16

Membasuh atas dada, ke arah payudara dan lipatan di bawah payudara sampai perut klien, lakukan sampai bersih

1

17

Keringkan dada dan perut dengan handuk yang berada di dada pasien

1

18

Membantu pasien untuk miring ke arah asisten perawat untuk membersihkan punggung pasien

1

19

Letakkan perlak dan handuk dari punggung sampai pantat klien

1

20

Basuh area belakang leher, punggung sampai pantat klien dengan air, air sabun, kemudian bilas sampai bersih

1

21

Keringkan punggung klien dengan handuk

1

22

Lakukan masase 3-5 menit dengan menggunakan lotion pada punggung klien. Lakukan gerakan melingkar pada bagian tulang yang menonjol (scapula, vertebra, sacrum), observasi adanya tanda-tanda luka tekan. Berikan minyak telon (k/p)

1

23

Sebelum dikembalikan pada posisi semula bantu klien menggunakan pakaian bagian atas.

1

24

Kembalikan posisi pasien dengan posisi supinasi dan bantu menggunakan baju pada lengan sebelahnya.

1

25

Bantu menurunkan pakaian bawah klien

1

26

Keluarkan kaki klien dari selimut mandi yang akan di bersihkan

1

27

Letakkan perlak di bawah kaki pasien yang terjauh dari perawat

1

28

Basuh kaki dari ujung kaki sampai ke paha klien dengan menggunakan air bersih, sabun, dan bilas dengan air bersih kemudian keringkan dengan handuk

1

29

Lakukan hal yang sama pada kaki yang lainnya.

1

30

Bersihkan daerah genitalia klien (berikanlah pertolongan sesuai SPO ketrampilan ini)

1

31

Bantu pasien menggunakan pakaian bagian bawah.

1

32

Mengganti selimut mandi dengan selimut pasien

1

33

Kembalikan pasien dan atur posisi pasien senyaman mungkin

1

Tahap Terminasi

1

Evaluasi respon klien

1

2

Rapihkan klien dan alat

1

3

Pamitan pada klien

1

4

Melepaskan handscoon, masker dan celemek kemudian cuci tangan

1

5

Melakukan pencatatan dan melaporkan hasil tindakan pada perawat

1

Tanggal:

Nilai

Pembimbing

Siswa

NILAI  CEKLIST =            Jumlah tindakan yg dilakukan (YA)    X 100

                                                                  66

=

NILAI PRETEST/ RESPONSI = (nilai dalam puluhan)

                                          =

NILAI TOTAL SOP =      NILAI CEKLIST + NILAI RESPONSI

                                                             2


Daftar Pustaka

      Jamilah, Andi Sitti dkk. 2018. Buku Ajar KDTK. Bogor: In Media

      Purnamasari, Elly dkk. 2017. Buku Panduan Praktikum 18 Kompetensi Asisten Keperawatan Edisi Revisi. Bogor: In Media

      Zega Wira Pratama. 2016. Kebutuhan Dasar Manusia Prosedur Keterampilan. Jakarta: EGC

      DepKes R.I. 1981. Pedoman Teknis Perawatan Dasar. Jakarta: Depkes