Apa perbedaan cat akrilik dan cat minyak

Cat adalah suatu bahan cair dan kental serta banyak warna. cat ini adalah media bahan untuk melukis baik itu di atas kain kanvas ataupun di atas kertas. Pada umumnya kebanyakan orang menggunakan cat minyak,acryric maupun cat air untuk melukis ataupun menggambar.

kita akan bahas perbedaan antara cat minyak,acrylik dan cat air.

1. Cat Minyak yaitu cat yang berbahan dari minyak. cat ini biasanya di pakai oleh kebanyakan pelukis untuk melukis di atas kain kanvas. cat minyak ini berbau khas. kelebihan dari cat ini yaitu warna lebih tajam dan bisa menciptakan tekstur yang tebal ataupun timbul pada lukisan tersebut, dengan pencampuran media lain sehingga menghasilkan yang bagus. adapun kekurangannya yaitu cat tidak mudah kering (proses pengeringan membutuhkan waktu berjam-jam sampai berhari hari tergantung dari lukisan tersebut).

2.Cat Arcylic yaitu cat yang menggunakan sedikit air. cat ini juga selalu di gunakan oleh pelukis untuk melukis di media canvas. kelebihan dari cat ini yaitu tidak membutuhkan waktu lama untuk proses pengeringan (cepat kering)

3.Cat Air yaitu cat khusu melukis atau menggambar di media kertas. biasa nya cat ini di gunakan masyarakat yang senang melukis atau menggambar di atas kertas. kekurangan dari cat ini yaitu harus lebih berhati2 karena media kertas mudah sobek atau rusak.

Cat yang biasa kita gunakan untuk menghasilkan karya dari beberapa pelukis kami yaitu cat Arcyrik dan cat minyak

Apa perbedaan cat akrilik dan cat minyak

untuk melihat hasil karya lukisan dari pelukis kamiĀ  serta ingin memesan lukisannya bisa kunjungi webb : http://www.HijauArt.com dan http://www.LukisanMurah.com. serta untuk memesan media kanvas serta cat bisa kunjungi webb : http://www.kanvasmurah.com

Untuk Anda yang mempunyai hobi melukis ataupun menggambar, tentunya Anda sudah akrab sekali dengan yang namanya cat. Cat ialah suatu benda cair yang kental dan memiliki berbagai macam warna. Cat pada dasarnya dipakai untuk mewarnai permukaan suatu benda seperti kertas, kanvas, dan dinding. Dengan adanya warna-warni tersebut, tampilan suatu benda pun menjadi lebih menarik.

Berdasarkan bahan pembuatnya, cat dapat dikelompokkan menjadi beberapa jenis. Dua di antaranya yang cukup terkenal yaitu cat akrilik dan cat minyak. Cat akrilik adalah cat yang dibikin dari bahan plastik yang mengandung polyethylene. Cat ini biasanya diencerkan memakai air. Sedangkan cat minyak merupakan cat untuk melukis yang diencerkan menggunakan minyak.

Apa perbedaan cat akrilik dan cat minyak

Mau tahu apa bedanya cat akrilik dan cat minyak?

Cat Akrilik

Seperti yang sudah kami sebutkan di atas, bahan dasar penyusun cat akrilik yaitu plastik yang mengandung polyethylene. Cat ini biasanya diaplikasikan pada media kertas, kanvas, kain, dan kayu. Dalam penggunaannya, cat ini harus diencerkan terlebih dahulu menggunakan air secukupnya. Karakteristik utama cat akrilik ialah cepat kering. Jadi cat ini sangat cocok dipakai untuk menambah ketebalan suatu tekstur.

Namun karena sifatnya yang gampang mengering itulah membuat cat ini kurang bagus diterapkan untuk membuat lukisan bertema naturalis. Seperti kita tahu, proses pembuatan lukisan bertema naturalis membutuhkan teknik sapuan yang mengandalkan transparansi gambar. Butuh kemampuan yang tinggi untuk bisa mengaplikasikan kuas dengan teknik tebal dan tipis sapuan. Warna cat akrilik juga mudah memudar terutama bila terkena sinar matahari terus-menerus.

Cat Minyak

Cat minyak dibentuk oleh partikel-partikel pigmen warna yang disuspensi menggunakan bahan minyak. Itu sebabnya, bahan pengencernya pun terbuat dari minyak. Cat ini sangat disukai oleh para pelukis karena mempunyai warna yang tajam. Hal ini dapat memudahkan seniman untuk menciptakan panorama yang jelas dan membentuk suatu kesan tekstur yang timbul.

Kelebihan lainnya dari cat minyak adalah daya tahannya yang sangat baik. Meskipun begitu cat ini membutuhkan waktu yang lama untuk bisa mengering. Cat ini juga mempunyai bau yang menyengat sehingga kerap menimbulkan sakit kepala, khususnya mereka yang baru mengenal cat minyak. Cat ini cocok sekali diaplikasikan pada permukaan kanvas.

Perbedaan

Di bawah ini perbedaan-perbedaan antara cat akrilik dan cat minyak :

  1. Cat akrilik terbuat dari plastik berbasis polyethylene yang akan mengeras ketika sudah mengering. Sedangkan bahan baku pembuatan pigmen-pigmen warna pada cat minyak adalah minyak.
  2. Cat akrilik dapat diencerkan menggunakan air. Berbeda dengan cairan pengencer cat minyak yang juga berbahan dasar minyak.
  3. Berbanding terbalik dengan cat akrilik yang cepat kering, cat minyak membutuhkan waktu yang lama untuk bisa mengering.
  4. Warna cat minyak lebih tajam daripada cat akrilik.
  5. Daya tahan cat minyak pun lebih awet ketimbang cat akrilik.
  6. Cat akrilik hampir tidak berbau. Tetapi cat minyak mempunyai bau yang sangat tajam.
  7. Cat minyak cocok untuk membuat tekstur dan cat akrilik dapat dipakai untuk menebalkan tekstur tersebut.



Demikianlah Artikel 7 Perbedaan Cat Akrilik dan Cat Minyak

Sekianlah artikel 7 Perbedaan Cat Akrilik dan Cat Minyak kali ini, mudah-mudahan bisa memberi manfaat untuk anda semua. baiklah, Karena keterbatasan pengetahuan maupun pengalaman kami, Kami yakin masih banyak kekurangan dalam makalah ini, Oleh karena itu kami sangat mengharapkan saran dan kritik yang membangun dari pembaca demi kesempurnaan artikel ini.

Apa perbedaan cat akrilik dan cat minyak jelaskan?

Cat Minyak karakteristiknya: Ketahanan cat minyak lebih lama. Sedangkan, Cat Akrilik Karakteristiknya : Cat ini cepat kering meskipun dicampur dengan air/gel, tahan air, dan bersifat mudah menutup.

Cat akrilik cocok untuk apa?

Karena sifatnya yang cepat kering, cat akrilik cocok digunakan di berbagai permukaan selain kertas dan kanvas, seperti kaca, kayu, atau dinding. Selain itu, cat akrilik juga sangat baik digunakan secara berlapis-lapis tanpa takut cat di lapisan sebelumnya bergeser atau bercampur.

Cat minyak untuk apa saja?

Cat minyak sering digunakan untuk membuat lukisan pemandangan, lukisan still life, dan lukisan potret. Cat ini biasa digunakan pada media kanvas sintetis dan kanvas alami. Selain itu, cat ini sering digunakan untuk membuat komposisi karya yang memakan waktu lama untuk diselesaikan.

Apakah cat akrilik akan luntur jika terkena air?

Cat acrylic water resistant (tidak mudah luntur) setelah kering dibandingkan cat air. Warna cat acrylic lebih terlihat solid jika dibandingkan dengan cat air (lebih transparant).