Bismillaahirrohmaanirrohiim
Sekali lagi di kesempatan ini saya akan berbagi tentang sebuah teknologi baru. Ini teknologi yang dikembangkan untuk earphones atau kita biasa menyebutnya dengan headset. Di luar perbedaan istilah itu kali ini kita sepakat menyebutnya dengan “earphones” saja biar sesuai judul :D
Earphones itu terdiri dari dua channel yaitu terbagi untuk telinga kiri dan kanan. Lazimnya pada earphones kita bisa menemukan tanda bahwa channel itu untuk telinga kiri atau telinga kanan. Tanda bisa berupa huruf “L” untuk telinga kiri dan “R” untuk telinga kanan. Ini mungkin masalah sepele tapi penempatan channel ini bisa mempengaruhi user experience saat mendengarkan musik, video, atau film. Karena suara yang dikirimkan dari file audio hingga sampai pada masing-masing channel itu berbeda, jadi penempatan channel dengan benar diharapkan user bisa mendapatkan komposisi suara yang “pas” pada telinga.
[caption id=”” align=”aligncenter” width=”530" caption=”universal earphones”]
[/caption]
Nah, Igarashi Design Interfaces Project di Tokyo mendesain earphones dengan tambahan sensor untuk mengetahui earphones itu sudah berada pada telinga yang benar atau tidak. Namanya adalah Universal Earphones. Cara kerjanya adalah, sensor yang ditempatkan pada ujung channel akan mendeteksi kontur telinga. Dari kontur tersebut akan diketahui channel tersebut ditelinga kanan atau kiri. Jika channel tersebut tidak sesuai dengan posisi telinga yang diharapkan, maka jalan audio dari sumber akan ditukar sesuai dengan posisi telinga yang sesuai. Jadi kita tidak perlu lagi memindahkan earphones ke telinga yang tepat karena Universal Earphones secara otomatis menukar aliran audio-nya.
Konsepnya sederhana ya, mirip-mirip konsep dari teknologi dual sisi perangkat usb yang juga jadi salah satu solusi dalam “pertukaran sisi”. Tentunya ini masih dalam tahap riset, dan semoga saja ke depannya bisa bermanfaat di dunia teknologi earphones.
Apakah cukup menginspirasi untuk berinovasi? :thumbup
Sumber dari sini: //www.gizmag.com/universal-earphones-earbuds-left-right-channel/21331/
Ketika memakai headset atau earphone, kebanyakan orang tidak sadar kalau terdapat tanda kanan dan kiri setiap sisinya.
Tapi kadang juga tidak semua headset atau earphone memiliki tanda ini. Biasanya hanya tersedia di headset tertentu atau headset mahal saja.
Mungkin terdengar sepele, tapi kanan dan kiri pada headset ini cukup penting lho untuk diketahui. Berikut akan sedikit saya bahas.
- Arti R dan L di Headset
- Cara Lain Mengetahui Headset Kanan / Kiri
- 1. Coba Main Game
- 2. Lewat Video
- 3. Untuk Headphone
- Akhir Kata
Arti R dan L di Headset
Headset tidak didesain secara universal. Jadi suara yang keluar umumnya stereo (dua arah), bukan mono (satu arah).
Maksudnya, dengan adanya suara yang keluar dari dua arah ini dapat membuat aktivitas tertentu seperti main game dan nonton film menjadi lebih nyaman.
Karena audio tidak hanya fokus ke salah satu arah saja. Contohnya untuk suara musik pada headset kiri, dan vocal pada headset kanan.
Nah, pada sebagian headset atau earphone, umumnya memiliki tanda kanan dan kiri. Biasanya tanda tersebut berbentuk huruf R untuk kanan (right), dan L untuk kiri (left).
Selain itu, untuk beberapa headset atau headphone tertentu kadang punya perbedaan bentuk antara kiri dan kanan. Nanti ini akan saya jelaskan lebih lanjut.
Cara Lain Mengetahui Headset Kanan / Kiri
Bagaimana cara mengetahui mana headset bagian kiri dan yang mana bagian kanan? Nah, kalau tanda R atau L-nya tidak ada, di sini terdapat 3 cara yang bisa dicoba.
Langsung saja cek berikut ini:
1. Coba Main Game
Cara pertama yang bisa Anda coba adalah bermain game. Pada beberapa game, seperti PUBG, Valorant dan lainnya umumnya sudah memiliki fitur audio penyesuaian secara otomatis.
Maksudnya, seperti langkah / footstep di PUBG atau Valorant, kalau terdengar suara dari sebelah kiri dan orang sumber suara tersebut muncul di arah yang sama, maka posisi headset sudah benar.
Sedangkan kalau terbalik, misal terdengar suara di kanan tapi justru muncul orang di kiri, maka posisi headset terbalik.
Baca Juga: Cara Mengatasi Headset Tidak Terdeteksi
2. Lewat Video
Kemudian Anda juga bisa mengetahui posisi headset kanan atau kiri dengan menonton video di atas.
Video tersebut sudah dirancang secara khusus, untuk mengetahui letak suara headset dari kiri maupun dari kanan.
Caranya tidak susah, seperti berikut ini:
- Pasang headset atau earphone ke telinga terlebih dulu.
- Kemudian putar video di atas.
- Kalau kondisi video sedang memainkan audio R (Right), sedangkan yang terdengar di headset sebelah kiri, tandanya Anda memakai headset atau earphone terbalik.
- Silakan tukar posisi headset Anda dan pasangkan lagi ke telinga.
- Dengarkan video di atas lagi dan pastikan bunyi antara audio dan headset sudah sesuai.
- Selesai.
3. Untuk Headphone
Melanjutkan dari yang sebelumnya, khusus untuk headphone, umumnya sudah didesain sedemikian rupa agar posisi headset tidak bisa terbalik.
Contohnya kalau Anda merasa tidak nyaman saat memakai headset, maka bisa jadi posisi headset tersebut terbalik.
Atau bisa juga semisal Anda menggunakan headset, tapi bagian micnya tidak pas ke arah mulut. Biasanya posisi headset ini terbalik.
Baca Juga: Cara Mengatasi Suara Headset Kecil
Akhir Kata
Meskipun terdengar sepele, mengetahui headset terbalik atau tidak, bisa membantu kalau Anda memakai headset model tertentu yang tidak memiliki tanda tertentu (R maupun L).
Dengan panduan ini, diharapkan bisa membantu Anda yang memakai headset model tertentu tersebut.
Terutama untuk Anda yang sering mendengarkan musik, menonton film dan lain-lain sebagainya.
Kalau ada pertanyaan terkait, jangan ragu untuk mengirimkan pertanyaan tersebut ke kolom komentar.
Semoga bermanfaat.