Apa akibat polusi udara bagi kesehatan manusia brainly?

Perubahan iklim menyebabkan banyak masalah lingkungan. Hal yang sudah mulai terjadi adalah fenomena es di kutub-kutub bumi meleh yang menyebabkan permukaan air naik sehingga menyebabkan banjir. Ditambah lagi cuaca ekstrim yang belakangan ini sering terjadi. Misalnya saja, musim kemarau yang berkepanjangan, gelombang panas yang meningkatkan suhu udara secara ekstrim dan hujan lebat yang sering sekali terjadi. Kondisi-kondisi ini menimbulkan banyak sekali permasalah lingkungan yang berdampak pada kesehatan manusia.

Pasien demam berdarah. TEMPO/Tony Hartawan

Di Indonesia yang beriklim tropis ini pada musim kemarau berkepanjangan adalah kondisi yang sangat baik bagi perkembangan bakteri, virus, jamur dan parasit karena kelembaban udara pada musim kemarau cukup tinggi. Mikroorganisme-mikroorganisme tersebut tumbuh dengan sangat subur dan dapat bertahan hidup lebih lama. Kondisi ini menyebabkan penyakit yang berhubungan dengan bakteri dan udara semakin banyak terjadi seperti penyakit kulit akibat jamur. Selain itu, udara yang hangat adalah pertanda bagi bunga untuk melakukan penyerbukan. Umumnya, orang alergi dengan benda-benda kecil seperti serbuk bunga. Sehingga, kondisi ini menyebabkan peningkatan penyakit akibat alergi meningkat.

Perubahan Iklim juga menyebabkan cuaca ekstrim dan sulit ditebak. Di satu wilayah, bisa saja terjadi hujan terus-menerus yang disertai dengan angin kencang dan menyebabkan banjir. Sementara di wilayah lain terjadi kemarau berkepanjangan hingga mengeringkan sawah, ladang dan sumber-sumber air masyarakat. Belum lagi suhu ekstrim yang disebabkan terik matahari dapat membakar kulit.

Cuaca ekstrim seperti hujan kencang yang terjadi terus-menerus akan menyebabkan banjir jika daratan tidak siap menampung limpahan air yang banyak. Kondisi banjir menyebabkan lingkungan kotor dan menjadi lingkungan yang sangat baik bagi sarangga dan nyamuk penyebar penyakit untuk hidup dan bereproduksi. Dengan kondisi seperti ini, kasus penyakit seperti malaria dan demam berdarah dengue akan sangat banyak, sampai pada titik endemik. Sementara kondisi ekstrim lingkungan mempengaruhi daya tubuh manusia sehingga mudah sekali menjadi sakit.

Sedangkan kemarau, akibat peningkatan suhu bumi terus-menerus dapat menyebabkan kebakaran semak dan hutan. Asap yang dihasilkan dari kebakaran sejam dan hutan mencemari udara yang juga berdampak pada kesehatan pernapasan manusia. Dalam kondisi tersebut akan sering ditemukan kasus-kasus seperti Infeksi Pernapasan.

Jakarta -

Pencemaran udara adalah kehadiran satu atau lebih substansi fisik, kimia, atau biologi di atmosfer dalam jumlah yang dapat membahayakan kesehatan manusia, hewan, dan tumbuhan. Pencemaran udara juga dapat mengganggu estetika, kenyamanan, dan merusak properti.

Pencemaran udara dapat disebabkan dari sumber-sumber alami maupun kegiatan manusia. Apa saja penyebab pencemaran udara? Berikut adalah penjelasannya yang dikutip dari Dinas Lingkungan Hidup Provinsi Banten.

  • 1. Asap Kendaraan Bermotor

Menurut penelitian penggunaan kendaraan bermotor semakin lama semakin meningkat hingga menimbulkan kemacetan di jalan raya. Kendaraan bermotor yang berlebihan akan berdampak pada kelebihan pemakaian bahan bakar hingga semakin banyak gas CO di udara.

Kandungan CO atau karbon monoksida ini dinilai berbahaya bukan hanya pada keadaan udara tapi juga berbahaya untuk makhluk hidup. Pada jangka panjang pencemaran udara dapat berdampak pada gangguan pernapasan dan penyakit lainnya.

Beberapa pembangkit listrik masih menggunakan bahan bakar yang kurang ramah lingkungan. Beberapa contohnya, seperti batu bara, gas, dan minyak. Efek dari pembakaran bahan bakar yang tidak sempurna merupakan hal yang menghasilkan gas berbahaya yang menyebabkan pencemaran udara.

  • 3. Abu Polutan Letusan Gunung Berapi

Letusan gunung berapi akan mengakibatkan pencemaran udara. Efek yang ditimbulkan dari asap gunung berapi sangat banyak yaitu jarak pandang semakin memendek yang dapat mengganggu aktivitas harian.

  • 4. Limbah Asap Industri atau Pabrik

Limbah asap pabrik merupakan penyumbang terbesar pencemaran udara di dunia. Cerobong asap tersebut tidak memiliki filter untuk hasil pembuangan zat-zat yang digunakan.

Dari beberapa penelitian beberapa zat yang keluar dari proses industri ini berupa zat yang berbahaya seperti karbon monoksida, hidrokarbon, dan senyawa yang dapat membahayakan kesehatan alam dan manusia. Limbah pabrik juga dapat mengakibatkan pencemaran air dan tanah.

Penggunaan pupuk yang berlebihan, seperti gas amonia dan NH3 dapat mengakibatkan dampak yang signifikan kepada keadaan atmosfer. Dampak pencemaran udara dari limbah pertanian dapat menyebabkan terjadinya hujan asam.

Industri pertambangan juga dapat menyebabkan pencemaran udara //www.detik.com/tag/pencemaran-udara. Hal ini terlihat dari proses penambangan mineral yang diambil dari perut bumi dan menjadikan banyak polutan yang dihasilkan.

Klik selanjutnya..

(atj/pay)

Page 2

Jakarta -

Pencemaran udara adalah kehadiran satu atau lebih substansi fisik, kimia, atau biologi di atmosfer dalam jumlah yang dapat membahayakan kesehatan manusia, hewan, dan tumbuhan. Pencemaran udara juga dapat mengganggu estetika, kenyamanan, dan merusak properti.

Pencemaran udara dapat disebabkan dari sumber-sumber alami maupun kegiatan manusia. Apa saja penyebab pencemaran udara? Berikut adalah penjelasannya yang dikutip dari Dinas Lingkungan Hidup Provinsi Banten.

  • 1. Asap Kendaraan Bermotor

Menurut penelitian penggunaan kendaraan bermotor semakin lama semakin meningkat hingga menimbulkan kemacetan di jalan raya. Kendaraan bermotor yang berlebihan akan berdampak pada kelebihan pemakaian bahan bakar hingga semakin banyak gas CO di udara.

Kandungan CO atau karbon monoksida ini dinilai berbahaya bukan hanya pada keadaan udara tapi juga berbahaya untuk makhluk hidup. Pada jangka panjang pencemaran udara dapat berdampak pada gangguan pernapasan dan penyakit lainnya.

Beberapa pembangkit listrik masih menggunakan bahan bakar yang kurang ramah lingkungan. Beberapa contohnya, seperti batu bara, gas, dan minyak. Efek dari pembakaran bahan bakar yang tidak sempurna merupakan hal yang menghasilkan gas berbahaya yang menyebabkan pencemaran udara.

  • 3. Abu Polutan Letusan Gunung Berapi

Letusan gunung berapi akan mengakibatkan pencemaran udara. Efek yang ditimbulkan dari asap gunung berapi sangat banyak yaitu jarak pandang semakin memendek yang dapat mengganggu aktivitas harian.

  • 4. Limbah Asap Industri atau Pabrik

Limbah asap pabrik merupakan penyumbang terbesar pencemaran udara di dunia. Cerobong asap tersebut tidak memiliki filter untuk hasil pembuangan zat-zat yang digunakan.

Dari beberapa penelitian beberapa zat yang keluar dari proses industri ini berupa zat yang berbahaya seperti karbon monoksida, hidrokarbon, dan senyawa yang dapat membahayakan kesehatan alam dan manusia. Limbah pabrik juga dapat mengakibatkan pencemaran air dan tanah.

Penggunaan pupuk yang berlebihan, seperti gas amonia dan NH3 dapat mengakibatkan dampak yang signifikan kepada keadaan atmosfer. Dampak pencemaran udara dari limbah pertanian dapat menyebabkan terjadinya hujan asam.

Industri pertambangan juga dapat menyebabkan pencemaran udara //www.detik.com/tag/pencemaran-udara. Hal ini terlihat dari proses penambangan mineral yang diambil dari perut bumi dan menjadikan banyak polutan yang dihasilkan.

Klik selanjutnya..

Kenapa pencemaran udara bisa terjadi di sekitar kita? Yuk, ketahui penyebab terjadinya pencemaran udara beserta dampaknya bagi kehidupan!

--

Polusi di kota-kota besar, semakin hari memang semakin nggak bisa dihindarin. Kalau kamu perhatikan, kota-kota besar yang dipenuhi bangunan tinggi, seperti Jakarta atau Surabaya, langitnya itu seperti ditutupi oleh kabut. Nah, kabut yang menyelimuti pemandangan langit di kota-kota besar itu sebenarnya bukan kabut ya gengs, tapi asap kendaraan bermotor yang berakumulasi mencemari udara.

Ilustrasi langit tertutup kabut polusi (Sumber: makeagif.com)

Ngomong-ngomong soal polusi, kamu tahu belum sih, kalau polusi itu termasuk salah satu contoh pencemaran udara, lho. Nah, di artikel kali ini, kita akan membahas tentang pencemaran udara, nih! Kenapa sih, pencemaran udara bisa terjadi di sekitar kita? Kira-kira apa penyebab pencemaran udara dan apa dampak pencemaran udara bagi kehidupan? Yuk, kita bahas!

Pengertian Pencemaran Udara

Pencemaran udara adalah bentuk kerusakan lingkungan di mana kualitas udara mengalami penurunan karena adanya unsur-unsur berbahaya yang masuk ke dalam atmosfer.

Udara dikatakan tercemar apabila mengandung senyawa kimia maupun senyawa biologis dalam jumlah banyak, yang dapat berdampak pada kesehatan makhluk hidup yang menghirupnya.

Secara umum, pencemaran udara dibagi menjadi dua, yakni pencemaran udara primer dan pencemaran udara sekunder.

Baca juga: Apa Saja Dampak Pemanasan Global?

Pencemaran udara primer adalah pencemaran udara yang penyebabnya langsung dari polutan, misalnya seperti meningkatnya kadar karbonmonoksida dari aktivitas pembakaran manusia ataupun kendaraan bermotor.

Sedangkan pencemaran udara sekunder adalah pencemaran udara yang terjadi akibat reaksi kimia dari partikel-partikel polutan yang terjadi di atmosfer, misalnya seperti terjadinya pembentukan ozon atau meningkatnya asap photochemical. Akumulasi polutan sekunder dinilai lebih berbahaya dibandingkan polutan primer.

Penyebab Pencemaran Udara

Secara garis besar, penyebab pencemaran udara itu dibagi menjadi dua, yakni aktivitas alam dan aktivitas manusia. Mungkin sebagian dari kamu nggak percaya, kenapa bisa aktivitas alam menjadi penyebab pencemaran udara?

Jadi begini guys, misalnya kita ambil contoh letusan gunung berapi. Letusan gunung berapi itu kan bisa menghasilkan abu vulkanik. Nah, abu vulkanik ini bisa mencemari udara sekitar dan berbahaya bagi kesehatan manusia dan tanaman. Oleh karena itu, aktivitas alam juga bisa menjadi penyebab pencemaran udara.

Ada juga kebakaran hutan yang bisa menghasilkan karbondioksida dalam jumlah yang banyak. Karbondioksida dalam jumlah banyak, bisa mengganggu kesehatan manusia dan hewan yang menghirupnya. Bahkan, sistem penerbangan juga bisa terganggu lho, akibat asap dari kebakaran hutan ini!

Selain itu, pada beberapa kasus, proses peluruhan radioaktif secara natural, pencemaran udara oleh polen dan jamur yang menimbulkan alergi dan gangguan pernapasan, serta proses pembusukan oleh mikroba yang menimbulkan bau tidak sedap juga bisa menjadi faktor penyebab pencemaran udara.

Nah, kalau penyebab pencemaran udara dari aktivitas manusia itu ada banyak. Contohnya, aktivitas penambangan atau peleburan mineral, pembakaran sampah, rokok, dan pembuangan limbah. Kegiatan-kegiatan ini melepaskan bau tidak sedap serta berbagai unsur berbahaya, seperti asap dan logam yang teradsorpsi pada partikel yang tersuspensi di udara.

Selain itu, berbagai kegiatan industri juga mengeluarkan kontaminan organik dan anorganik ke udara. Sektor transportasi, rumah tangga, konstruksi, demolisi, pertanian, peternakan, dan pembangkit listrik tenaga batubara juga turut menyumbangkan polutan seperti gas rumah kaca (seperti gas karbondioksida dan gas hidrofluorokarbon/ HFC), gas klorofluorokarbon/CFC (akibat pemakaian freon), gas karbonmonoksida, sulfurdioksida, nitrogen oksida, timbal, metana, etana, merkuri, arsenik, gas amonia, serta klorin ke udara.

Baca juga: Inilah Beberapa Penyebab Terjadinya Pemanasan Global

Dampak Pencemaran Udara

Nah, kalau kita sudah tau faktor-faktor yang bisa menyebabkan pencemaran udara, penting juga bagi kita untuk tau dampak dari pencemarannya. Oleh karena itu, jangan anggap sepele dampak dari pencemaran udara, ya. Beberapa dampak yang harus kita tahu dan waspadai antara lain:

1. Kualitas udara yang menurun

Turunnya kualitas udara terjadi akibat adanya asap dan partikulat bahan kimia, maupun logam berbahaya yang menyebabkan udara tak lagi bersih dan menjadi berbahaya bagi pernapasan.

Kualitas udara yang rendah dapat menimbulkan berbagai penyakit, terutama penyakit pernapasan, seperti infeksi saluran pernapasan akut (ISPA), asma, hingga memicu kanker paru.

2. Terjadinya hujan asam

Letusan gunung berapi yang menimbulkan abu vulkanik dapat membuat udara menjadi tercemar dan mengakibatkan hujan asam. Hujan asam ini mengandung sulfur yang dapat mengganggu pertumbuhan tanaman.

3. Timbulnya efek rumah kaca

Efek rumah kaca adalah peningkatan suhu bumi yang terjadi akibat adanya gas HFC yang bisa menjebak panas, serta konsentrasi karbondioksida dan karbonmonoksida yang tinggi, sehingga menyebabkan kenaikan suhu di atmosfer.

4. Rusaknya lapisan ozon

Penggunaan produk pendingin ruangan yang mengandung CFC seperti pada AC dapat merusak lapisan ozon di atmosfer.

Itu dia penjelasan tentang pencemaran udara, meliputi pengertian, penyebab, dan dampaknya bagi kehidupan. Mau tahu penjelasan tentang pencemaran-pencemaran lainnya? Coba gabung sekarang yuk, di ruangbelajar! Ada penjelasan dari Master Teacher dengan animasi-animasi yang keren, lho!

Referensi:

Purjiyanta, Eka, Triyono, Agus, Dkk. IPA Terpadu untuk SMP/MTs Kelas VII Edisi Revisi. Jakarta: Erlangga.

Sumber Gambar:

GIF 'Fog in Dubai' [Daring]. Tautan: //makeagif.com/gif/fog-in-dubai-n1uxf4 (Diakses: 25 Februari 2022)

Artikel ini telah diperbarui pada 25 Februari 2022.

Video yang berhubungan

Postingan terbaru

LIHAT SEMUA