5 pemain basket fantasi teratas 2022

Brilio.net - Publik dunia dikejutkan atas kepergian legenda basket Negeri Paman Sam, Kobe Bryant (41). Pebasket National Basketball Association (NBA) itu meninggal secara tragis akibat kecelakaan helikopter di Calabasas, California, Amerika Serikat pada Minggu (26/1) waktu setempat. Duka semakin bertambah sebab putrinya, Gianna Maria Onore (13) juga turut meninggal dunia.

Dilansir nytimes.com, insiden tersebut menewaskan sembilan orang termasuk sang pilot, kata Alex Villanueva, sheriff County Los Angeles. Dikabarkan bahwa Kobe Bryant bersama putrinya dan tujuh orang lain tengah melakukan perjalanan untuk mengikuti latihan basket di Mamba Academy, tak lain akademi milik Kobe sendiri. 

Ucapan belasungkawa mengalir dari banyak pihak dan berbagai kalangan. Baik sesama rekan basket, atlet lintas cabang olahraga, maupun tokoh publik. Para seleb dan tokoh publik Indonesia pun ikut mengutarakan duka mendalam atas insiden ini dan pada keluarga pria dengan julukan The Black Mamba itu.

Semasa hidupnya, suami Vanessa Laine Bryant itu bukan hanya berkiprah sebagai pebasket yang pandai mencetak poin. Di luar arena basket, Kobe Bryant dikenal sebagai pebisnis dan penulis. Setidaknya ada tiga sumber kekayaan Kobe Bryant dari bidang bisnis. Sebagai penulis, dia pernah menulis naskah film autobiografinya, yang dibantu Glen Keane, animator Walt Disney Animation Studios. Film animasi pendek yang dirilis pada 2017 itu berjudul Dear Basketball. Kisahnya berkutat tentang perjuangan dan cita-cita Kobe Bryant sebagai pebasket. Kerennya, film ini menyabet Piala Oscar pada 2018, lho.

Bukan hanya naskah film, Kobe Bryant juga menulis buku. Meski nggak sendiri menyusunnya, buku-buku pria yang gantung sepatu pada April 2016 ini menjadi inspirasi tersendiri bagi siapa pun. Berikut dirangkum Brilio.net dari Amazon dan Goodreads, Senin (27/1), deretan buku karya Kobe Bryant.

1. The Mamba Mentality: How I Play (2018).

foto: amazon.com

Pebasket yang dua kali menyabet gelar NBA Finals Most Valuable Player Award ini menulis buku perihal segala pengetahuan dan pemahamannya tentang basket.

Dalam buku ini, Kobe Bryant berbagi tips mempersiapkan mental dan fisik untuk nggak cuma sukses dalam pertandingan, melainkan juga menjadi pribadi unggul.

Pria kelahiran Philadelphia itu nggak pelit informasi tentang bagaimana dia mempelajari lawan, menyalurkan hasrat selama pertandingan, hingga bagaimana dia bermain saat cedera, dalam buku ini.

The Mamba Mentality: How I Play semakin menarik dengan hadirnya foto-foto eksklusif diri Kobe Bryant hasil bidikan fotografer resmi tim LA Lakers dan NBA, Andrew D. Bernstein.

Berisi kisah karier seorang legenda basket NBA, The Mamba Mentality: How I Play sudah diterjemahkan ke dalam beberapa bahasa seperti China, Jerman, dan Spanyol.

2. Legacy and the Queen (2019).

Kali ini Kobe Bryant mencoba merealisasikan isi pikirannya ke dalam sebuah novel fantasi dewasa berjudul Legacy and the Queen. Bukan tanpa alasan, sebagai bapak empat putri, dia merasa harus membuat konten untuk anak-anaknya.

Dalam merealisasikan novel ini, Kobe Bryant bekerja sama dengan penulis buku Annie Matthew sebagai eksekutornya.

Dilansir laman Baseline, novel ini berpusat pada kisah gadis 12 tahun bernama Legacy yang punya passion tenis dan ingin memenangkan pertandingan. Tujuan ini bukan semata untuk diri sendiri, melainkan menyelamatkan panti asuhan sang ayah.

Ada sentuhan sihir di dalam Legacy and the Queen, dengan menggambarkan dunia atau kerajaan berjuluk Nova yang mengisahkan tokoh utama mendapatkan kekuatan ekstra dalam pertandingan tenis.

"Saya ingin mengambil sesuatu yang memiliki daya tarik fantasi dan menghubungkannya dengan olahraga," kata Bryant yang diketahui juga suka olahraga tenis.

Kepada media Sports Illustrated, dalam wawancara 30 Agustus 2019 lalu, Kobe mengaku menyukai tenis, baik memainkannya maupun menonton pertandingannya.

Kobe Bryant bersama petenis tersohor Serena Williams/ foto: Instagram/@kobebryant

Dalam unggahan Instagram @kobebryant pun, dia beberapa kali mengunggah aktivitas bermain tenis atau berfoto bersama petenis terkenal seperti Serena Williams.

3. Epoca the Tree of Ecrof: Island of the Gods (2019).

foto: amazon.com

Tampaknya Kobe Bryant jatuh cinta dengan cara mengantar kisah tentang olahraga lewat tulisan fiksi fantasi. Kali ini, bekerja sama dengan penulis buku Ivy Claire, mereka menulis Epoca the Tree of Ecrof: Island of the Gods.

Mengutip granitystudios.com, buku ini mengisahkan dua anak, Rovi yang terlahir dari keluarga kelas rendah dan putri mahkota bernama Pretia yang selama ini nggak diketahui.

Mereka berdua hidup di dunia yang didominasi olahraga dan kekuatan magis yang disebut grana. Di sinilah tempat akademi olahraga paling elit. Para atlet anak terbaik dikirim ke sini untuk mengasah keterampilan mereka.

Saat Rovi dan Pretia tiba, mereka menyimpan rahasia masing-masing. Keduanya kompak curiga bahwa ada kekuatan jahat yang ada di sekolah mereka. Rovi dan Pretia pun berjuang untuk menyelamatkan dunia dari kekuatan gelap dengan memanfaatkan grana mereka.

4. The Wizenard Series: Training Camp (2019).

foto: Instagram/@kobebryant

Kobe Bryant masih berkutat dengan penulisan buku fiksi fantasi. Kali ini dia menulis The Wizenard Series: Training Camp bersama Wesley King.

Buku yang masuk #1 New York Times Bestseller ini masih berkutat tentang olahraga dan fantasi. Kobe Bryant memberi sentuhan basket dalam buku ini.

The Wizenard Series: Training Camp mengisahkan tim West Bottom Badgers yang menduduki peringkat terendah dalam liga basket. Mereka juga tinggal di lingkungan termiskin di dunia bernama Dren. Namun semenjak kedatangan pelatih baru bernama Profesor Wizenard, semuanya berubah dan ada sentuhan sihir di sana.

Para anggota West Bottom Badgers bukan hanya belajar tentang pertandingan dan kepercayaan dengan sesama anggota tim, melainkan juga menghadapi sisi gelap dalam diri masing-masing.

Dalam mempromosikan buku ini, Kobe Bryant berharap kisah yang mempertemukan olahraga dengan fantasi ini bisa menginspirasi atlet-atlet muda.

5. The Wizenard Series: Season One, Collector's Edition: Granity Studios (2020).

foto: amazon.com

Meneruskan kesuksesan The Wizenard Series: Training Camp, Kobe Bryant menulis edisi terbatas The Wizenard Series: Season One. Masih menggaet Wesley King, Kobe Bryant meramu kisah tim basket West Bottom Badgers dengan lebih dramatis. Ada pesan pengorbanan, supernatural, dan dedikasi tinggi pada pertandingan dalam buku lanjutan ini.

The Wizenard Series: Season One yang diproduksi Granity Studios, perusahaan multimedia yang didirikan Kobe Bryant, ini masih akan dirilis pada Maret 2020 mendatang. Hadir eksklusif dan terbatas, buku ini dikabarkan laman amazon.com akan ditandatangani Kobe Bryant.

(brl/tin)

Recommended By Editor

• 5 Kreasi roti viral 2022, sekali coba bikin nagih
• 6 Kematian atlet paling tragis 3 tahun terakhir, ada Kobe Bryant
• 3 Sumber kekayaan Kobe Bryant selain jadi pebasket
• 5 Fakta Oppo A77s yang baru saja meluncur, usung desain esktra keren
• Cerita Saaih Halilintar, heli Kobe Bryant jatuh dekat penginapannya
• Duka mendalam Barack Obama atas kepergian Kobe Bryant
• Oppo Band 2, perangkat pintar yang bisa bikin kamu hidup lebih sehat
• Ungkapan duka cita 6 pebasket NBA mengenang Kobe Bryant

(brl/tin)

Saya tahu apa yang mungkin Anda pikirkan. "Peringkat Bola Basket Fantasi pada bulan September? Kami bahkan belum memulai kamp pelatihan. Apakah dia tidak ada hubungannya dengan waktu yang lebih baik?" Sementara saya menemukan diri saya menderita kebosanan yang signifikan selama offseason NBA, saya ingin mengklarifikasi satu hal: tidak pernah terlalu dini untuk mulai membahas lingkaran fantasi.

Manajer bola basket fantasi yang cerdas akan menggunakan waktu ini untuk mempersiapkan sementara massa berfokus pada sepak bola fantasi. Bicara tentang mendapatkan kaki di kompetisi!

Sekarang kita berada di halaman yang sama, saya bangga merilis peringkat draft awal saya untuk musim mendatang! Setelah menganalisis dengan cermat setiap laporan offseason, perdagangan, penandatanganan agensi bebas, dan kinerja liga musim panas hingga saat ini, peringkat ini setidaknya harus memberi Anda sekilas tentang bagaimana saya melihat lanskap bola basket fantasi saat ini. Selain itu, saya akan menyoroti beberapa orang yang saya lebih tinggi atau lebih rendah daripada konsensus saat ini (Yahoo!). Cukup dengan pembicaraan. Mari kita langsung ke dalamnya. Di bawah ini adalah angsuran pertama dari peringkat draft 90-kategori teratas saya untuk musim bola basket fantasi 2022-2023.

Catatan Editor: Tim penulis kami yang luar biasa menerima lima total penghargaan penulisan dan 13 nominasi penghargaan & nbsp; oleh Asosiasi Penulis Olahraga Fantasi, teratas dalam industri! Selamat kepada semua pemenang penghargaan dan nominasi termasuk NBA Writer of the Year, Seri NFL Terbaik, Seri MLB, Penulis PGA dan Player Notes Writer of the Year. Pastikan untuk mengikuti analisis, peringkat, dan saran mereka sepanjang tahun, dan menang besar dengan Rotoballer! Baca selengkapnya! Our incredible team of writers received five total writing awards and 13 award nominations by the Fantasy Sports Writers Association, tops in the industry! Congrats to all the award winners and nominees including NBA Writer of the Year, Best NFL Series, MLB Series, PGA Writer and Player Notes writer of the year. Be sure to follow their analysis, rankings and advice all year long, and win big with RotoBaller! Read More!

C

Chet Holmgren

Okc

PF

Usman Garuba

Hou

Zeke Nnaji

PF, c

Patty Mills

Bkn

Corey Kispert

DULU

• Memimpin negara dengan 4,6 blok per game
• Rata -rata 10 blok per 100 kepemilikan
• Selesai dengan lebih banyak tembakan yang diblokir daripada semua kecuali 13 sekolah Divisi I

Jadi, ya. Bahkan jika Anda memotong bloknya menjadi dua, ia masih akan menemukan dirinya di wilayah elit. Zeller yang disebutkan di atas pasti bisa memakan waktu sekitar beberapa menit tetapi memainkannya di atas Kessler melayani pembangunan kembali jazz nol tujuan. Selain itu, ia menembak bola dengan buruk dari garis lemparan bebas (57% kaki di Auburn) dan belum memasukkan tembakan tiga poin ke dalam repertoarnya.

Namun, ada harapan, karena kemampuan defensifnya akan menebus kekurangannya secara ofensif. Ingat, Nerlens Noel menyelesaikan 71 dalam nilai per game dan 51 dalam nilai keseluruhan kembali pada 2020-2021 di belakang 5,1 poin, 6,4 rebound, 0,7 assist, 2,2 blok, dan 0 bertiga pada 61% FG dan 71% dari garis. Apakah kita benar -benar percaya Kessler tidak bisa memasang nomor yang sama? Tentu saja tidak. Secara keseluruhan, jarang menemukan pemain terbalik fantasi Kessler yang tersedia di akhir draft ini. Pastikan untuk memanfaatkan hari draft.

Tre Jones (PG - SAS) - Peringkat Yahoo: 125, Alex Ranking: 89

Sama seperti Jazz Utah yang disebutkan di atas, San Antonio Spurs memiliki tujuan yang sama musim ini: untuk menyelesaikan dengan rekor terburuk yang bisa dibayangkan untuk menyusun keajaiban Victor Wembanyama nomor satu secara keseluruhan musim panas mendatang. Ini berarti akan ada banyak peluang untuk produksi fantasi untuk diperebutkan. Kita sudah tahu bahwa Keldon Johnson dan Devin Vassell adalah taruhan yang baik untuk mengambil langkah maju musim ini, tetapi bagaimana dengan Tre Jones?

Jones dibatasi hingga 16,6 menit per pertandingan musim lalu terutama karena kemunculan Dejounte Murray sebagai babi penggunaan bola-dominan di point guard. Namun, ketika Murray keluar dari barisan, dia memberi kami sekilas ke atas fantasinya. Dalam 14 pertandingan tanpa Murray, Jones rata -rata 12,3 poin, 7,1 assist, 4,1 rebound, dan 0,9 mencuri pada 51,5% FG hanya dalam waktu kurang dari 30 menit semalam.

Cukup solid, kan? Semakin membaik. Setelah Derrick White dikirim ke Boston pada tenggat waktu perdagangan, itu membuka lebih banyak ruang bagi Jones untuk diproduksi. Dalam delapan pertandingan tanpa Murray atau White, jumlah Jones meningkat menjadi 14,1 poin, 9,1 assist, 5,3 rebound, dan 1,1 mencuri pada 50% FG dalam lebih dari 33 menit per pertandingan.

Di luar langkah gila, Jones tetap menjadi satu -satunya point guard sejati di daftar Spurs menuju musim, dan sebagai starter yang diproyeksikan, ia harus dengan mudah melihat lebih dari 30 menit semalam. Dengan ADP 122 saat ini melalui hashtagbasketball.com, Jones terlihat seperti mencuri fantasi terbesar saat ini.

Menjauhlah - pemain saya lebih rendah

Saya lebih rendah dari Yahoo! konsensus tentang pemain berikut

John Wall (PG - LAC) - Peringkat Yahoo: 126, Peringkat Alex: 145

Saya mengerti. John Wall adalah salah satu penjaga titik listrik paling banyak dalam dekade terakhir. Dia adalah pilihan awal abadi selama waktunya bersama Washington Wizards dan kita semua mendukungnya dalam beberapa cara, bentuk, atau bentuk. Namun, saya tinggal jauh darinya dalam lingkaran fantasi musim ini. Selain dari fakta bahwa ia belum bermain dalam pertandingan NBA dalam hampir dua setengah tahun, Wall tidak terlalu bagus dari perspektif fantasi selama tugas sehat terakhirnya dengan Houston Rockets juga.

Dalam 40 pertandingan dengan Rockets di musim 2020-2021, Wall memasang 20,6 poin, 6,9 assist, 3,2 rebound, 1,1 assist, dan 3,5 turnover. Meskipun itu tampaknya tidak mengerikan di atas kertas, pemotongan penembakannya menceritakan kisah yang berbeda. Dia menembak karir-rendah 40% dari lapangan, 31% dari tiga, dan 75% dari garis amal. Itu, dikombinasikan dengan turnovernya yang tinggi, membawanya untuk menyelesaikan 169 dalam nilai per-game menurut basketmonster.com. Percaya atau tidak, 40 pertandingan di Houston memungkinkan Wall untuk melihat persentase penggunaan tertinggi dari seluruh karirnya (31,9%) karena ia hanya berbagi pengadilan dengan James Harden selama tujuh pertandingan sebelum yang terakhir dikirim ke Brooklyn.

Sekarang dengan Clippers, Wall mendapati dirinya paling baik sebagai opsi ke -3 pada pelanggaran. Dia diproyeksikan akan memulai, tetapi tidak seperti waktunya di Houston, ada pilihan kualitas di belakangnya di Reggie Jackson dan Terance Mann. Dengan demikian masalahnya, apakah benar -benar mengejutkan melihat Clippers memudahkannya untuk aksi permainan setelah PHK panjang dan beberapa cedera lutut? Bagaimanapun, tim Clippers yang sehat dibangun untuk bersaing untuk kejuaraan. Itu, bersama dengan turnovernya yang tinggi, pemisahan penembakan jelek, dan sejarah cedera berfungsi karena terlalu banyak risiko bagi saya untuk merasa nyaman mendaftarkannya dengan biaya saat ini.

Julius Randle (PF - NYK) - Peringkat Yahoo: 67, Peringkat Alex: 91

Tahukah Anda bahwa Julius Randle bukan pemain bola basket fantasi Top 100 musim lalu? Setelah finis di dalam 20 besar selama musim 2021, ia mengalami kemunduran dengan kuat dan menyelesaikan 101 dalam nilai total dan 127 dalam nilai per game. Jadi bagaimana bisa seorang pemain memasang angka yang sama tetapi menyelesaikan sebagai aset fantasi yang jauh lebih buruk? Satu Kata: Efisiensi.

Musim lalu, Randle melihat FG% turun hanya di bawah 5% meskipun mengambil lebih dari satu upaya lebih sedikit per pertandingan. 41% dari lapangannya dengan mudah adalah musim penembakan terburuk dalam karirnya, tidak termasuk musim rookie -nya, di mana dimainkan selama 14 menit. Itu lebih sama dengan stroke tiga poinnya juga. Meskipun ia mengangkat satu upaya tiga poin kurang per game, persentasenanya turun lebih dari 11%.

Terakhir, assistnya turun dari 6,0 pada tahun 2021 ke 5,1 pada tahun 2022. Sementara itu mungkin tidak tampak seperti perbedaan besar di atas kertas, tambahan 0,9 assist per game akan berubah menjadi 65 lebih dikaitkan dengan total musim Randle. Tanpa keraguan itu akan memindahkannya beberapa tempat di peringkat nilai total.

Semua itu untuk dikatakan, '2021 Julius Randle' terlihat lebih dan lebih seperti jenis musim-hit-wonder daripada sesuatu yang harus kita harapkan ke depan. Dengan penambahan Jalen Brunson dan munculnya Immanuel Quickley, RJ Barrett, Quentin Grimes, dan Obi Toppin, Randle akan mengalami kesulitan menemukan penggunaan elit (29,1%) ia melihat dua musim lalu.

Akibatnya, kita harus mengharapkan angka -angkanya menurun. Penting untuk dicatat, bagaimanapun, bahwa penurunan penggunaan biasanya harus menyebabkan peningkatan efisiensi. Meskipun saya tidak percaya Randle akan menyelesaikan nilai 127 musim ini, peringkatnya di dalam 70 teratas adalah strategi yang berani. Dengan ADP saat ini 56.5, biarkan orang lain menggigit peluru.

Buddy Hield (SG - Ind) - Peringkat Yahoo: 88, Alex Ranking: 103

Itu adalah kisah dua tim untuk Buddy Hield musim lalu. Setelah menembak hanya 38% dari lapangan dalam 55 pertandingan dengan Raja, ia diperdagangkan ke Pacers pada tenggat waktu perdagangan, di mana ia secara drastis meningkatkan jumlahnya di seluruh papan. Lihat nomornya di 26 pertandingan dengan tim barunya: 18,2 poin, 5,1 rebound, 4,8 assist, 1,0 steal, dan 3,1 bertiga hanya di bawah 36 menit per pertandingan.

Di satu sisi, masuk akal untuk memproyeksikan angka yang sama untuknya musim ini. Di sisi lain, jelas bahwa Indiana akan memiliki lebih banyak kompetisi selama beberapa menit di backcourt musim ini. Selain dari fakta bahwa Chris Duarte dan Hield berbagi pengadilan hanya tujuh kali musim lalu, Pacers menambahkan penjaga penembakan Bennedict Mathurin di babak pertama dan mengambil opsi tim untuk sayap tahun ketiga Oshae Brissett.

Belum lagi T.J. yang sehat McConnell dan Aaron Nesmith yang baru diakuisisi tetap ada dalam daftar. Semua itu untuk dikatakan, Hield harus mulai memulai tahun dan harus menggoda dengan 30 menit semalam. Saya hanya tidak begitu yakin kita harus mengharapkan produksi serupa musim ini dengan semua mulut untuk diberi makan.

Yahoo! ADP dari nilai putaran 83 dan 7 tampaknya agak terlalu kaya saat ini ketika orang -orang seperti Ben Simmons, Franz Wagner, dan Devin Vassell tetap di papan tulis.

Unduh Aplikasi Seluler Berita & Peringatan Gratis kami

Seperti yang kau lihat? Unduh aplikasi seluler Fantasy Basketball kami yang diperbarui untuk iPhone dan Android dengan berita pemain 24x7, peringatan cedera, pemberitahuan lineup & artikel DFS. Semua bebas!

Lebih banyak analisis bola basket fantasi

Siapa pemain bola basket fantasi terbaik?

Siapa yang memiliki permainan bola basket fantasi terbaik?

Apa Liga Fantasi NBA Terbaik?

Siapa pemain terbaik di NBA pada tahun 2022?